SUKABUMI – Menjelang liburan panjang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Sukabumi, memastikan persediaan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM), dipastikan aman.
Ketua Hiswana Migas Sukabumi, H. Eten Rustadi kepada Radar Sukabumi mengatakan, menjelang puasa dan 7 hari setelah hari raya lebaran, stok BBM di Kabupaten Sukabumi, stabil dan aman. “Sejauh ini, pasokan untuk kebutuhan baik sebelum maupun menjalan Idul Fitri pun masih lancar,” kata H. Eten kepada Radar Sukabumi pada Sabtu (15/04).
Untuk memaksimalkan pengamanan ketersediaan konsumsi BBM pada libur panjang lebaran Idul Fitri tahun ini, Hiswana Migas Sukabumi juga, akan melakukan pelayanan tambahan untuk pelayanan BBM yang disiapkan di 13 motorist dan 9 mobile storage serta 3 Posko Terpadu untuk wilayah SA Sukabumi.
“Untuk stok BBM Insya Allah aman, karena sudah dipersiapkan dan sudah mengaktifkan Satgas Pengamanan Idul Fitri 1444 Hijriah sejak tanggal 1 April 2023 kemarin,” ujarnya.
Bukan hanya itu, untuk memastikan ketersediaan konsumsi BBM pada liburan panjang Idul Fitri tahun ini, Hiswana Migas Sukabumi bersama PT Pertamina pada Kamis (13/04) kemarin, sudah melakukan koordinasi dengan Kapolres Sukabumi, untuk membahas berbagai persiapan pengamanan liburan panjang Idul Fitri 1444 Hijriah.
“Rencananya pada hari Senin 17 April 2023 nanti, secara keseluruhan instansi berikut Hiswana Migas, akan mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2023 bersama Kapolres Sukabumi di Palabuhanratu, dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1444 H,” bebernya.
Pada liburan panjang Idul Fitri tahun ini, masih kata H. Eten, akan disiapkan posko terpadu dan 1 unit motoris di exit Tol Bocimi Seksi II Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, yang rencananya akan dioperasikan pada 17 April 2023 untuk menghadapi lebaran 2023.
“Kalau untuk stok BBM, dapat dipastikan aman selama transportasinya lancar. Bahkan, untuk stok solar tidak terbatas sekarang kuotanya atau tidak ada batasan pada bulan ini. Cuman khawatirnya selama transportasi. Jadi, kalau transportasi lancar. Insya Allah dapat dipastikan ketersediaan BBM aman,” timpalnya.
Ia menambahkan, jumlah total keseluruhan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Kabupaten Sukabumi, terdapat 42 SPBU. Namun, baru-baru ini ada dua penambahan SPBU.
Yakni di wilayah Taman Jaya dan di Nagrak Cibadak. Sehingga, jumlah total secara keseluruhan SPBU di Kabupaten Sukabumi, terdapat 44 SPBU.
“Insya Allah jumlah SPBU ini, akan memasok kebutuhan konsumen dan ketersediaannya juga dapat dipastikan akan mencukupi untuk kebutuhan masyarakat yang hendak melakukan mudik lebaran,” imbuhnya.
Bukan hanya itu, untuk mendukung pelayanan konsumen pada liburan panjang lebaran tahun ini, di sepanjang jalur Pantai Selatan Pansela, juga akan menyiapkan sebanyak 9 SPBU dan 8 Pertashop Siaga serta 4 motorist, 2 mobile storage dari Cisolok sampai ke Cidaun untuk mendukung pelayanan konsumen.
“Selain itu, kami juga akan menyiapkan buffer atau kantung-kantung tangki BBM yang stanby di lokasi rawan macet, di lokasi wisata pantai. Yakni di SPBU 3443312 Jajaway Pelabuhanratu dan di SPBU 3443318 Warungkiara,” pungkasnya. (Den)
