Kronologis Dua Penambang Emas Lengkong Sukabumi Tewas Tertimbun Longsoran Tebing 7 Meter

PENGECEKAN : Warga dan pihak perhutani saat melakukan pengecekan lokasi kejadian lokasi penambang emas Lengkong Sukabumi. (FOTO : NANDI/ RADARSUKABUMI)
PENGECEKAN : Warga dan pihak perhutani saat melakukan pengecekan lokasi kejadian lokasi penambang emas Lengkong Sukabumi. (FOTO : NANDI/ RADARSUKABUMI)

SUKABUMI – Dua penambang emas meninggal dunia setelah tertimbun tanah longsor di area perkebunan Tugu Cimenteng, Desa Langkapjaya, Kecamatan Lengkong Kabupaten Sukabumi. Jumat,(8/6).

Berdasarkan informasi didapat, peristiwa terjadi Kamis, (8/6) sekitar pukul 05.20 WIB dimana dua penambang emas yang ditemukan meninggal dunia berinisial NGP (18) dan AAM (25) keduanya merupakan warga Kampung Cibuluh, Desa Langkapjaya.

Bacaan Lainnya

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede melalui kapolsek Lengkong IPTU Endang Slamet mengatakan, untuk peristiwa tersebut berawal Rabu, 7 Juni 2003 sekitar jam 14.00 WIB.

Dua orang korban bersama 5 orang temannya berisinial AC (26), IP (24), ID (44), AN (31) dan RH (21) melakukan aktifitas menambang emas dengan cara mendulang emas (deflang) di area Perkebunan Tugu Cimenteng.

Namun, menjelang pagi tiba-tiba Kamis, (8/6) sekitar pukul 5.20 WIB tanah tebing dengan ketinggian kurang lebih 7 meter longsor dan menimpa dua orang korban tersebut beserta lima orang temannya tersebut.

“Dua korban AC dan IP tertimbun longsoran dan dinyatakan meninggal dunia, teman korban saat itu langsung meminta bantuan kepada warga setempat,” jelasnya.

“Warga langsung berdatangan dan melakukan evakuasi, setelah korban berhasil dievakuasi langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan keluarganya,” sambungnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *