PALABUHANRATU, RADARSUKABUMI.com – Pasca Idul Fitri 1440 H, harga ikan asin Jambal Roti di Pasar Ikan Resto Palabuhanratu, merangkak naik.
Hal ini, disebabkan terbatasnya pasokan ikan.
Lantaran, sebagian nelayan belum turun melaut. Seorang pedagang ikan di Pasar Ikan Resto Palabuhanratu, Budi Rahman (25) asal Kampung Cangehgar, RT 1/2, Keluarahan/Kecamatan Palabuhanratu mengatakan, kenaikan ini disebabkan kurangnya stok ikan dari nelayan.
Terlebih lagi, pasca lebaran para nelayan di pantai Palabuhanratu, banyak yang tidak melaut karena mudik dan bersilaturahmi dengan keluarganya.
Sehingga stok ikan laut terbatas.
“Kenaiakan harga ikan asin Jambal Roti mengalami kenaikan dari harga Rp85 ribu menjadi Rp120 ribu perkilogramnya,” jelas Budi kepada Radar Sukabumi, kemarin (26/6).
Akibat stok ikan asin ini terbatas, sambung Budi, maka para pedagang ikan di Resto Palabuhanratu, telah meminta memenuhi kebutuhan ikan asin Jambal Roti ke daerah lain. Seperti daerah Cirebon dan Pangandaran.
“Kebutuhan bahan mentah ikan asin Jambal Roti tidak bisa dipenuhi oleh nelayan lokal. Sehingga kami terpaksa harus didatangkan dari luar wilayah Sukabumi,” paparnya.
Sementara itu, Kampung/Desa Cibodas, Restu Firmansyah (34) mengatakan, meski harga harga ikan asin Jambal Roti mengalami kenaikan.
Namun animo masyarakat untuk mengkonsumsi ikan, pasca lebaran sangat tinggi.
“Walaupun harga ikan asin mahal, namun animo konsumen tetap tinggi.
Terlebih pasca lebaran, sebagian besar masyarakat sudah bosan mengonsumsi makanan berkolesterol tinggi.
Seperti daging rendang, opor dan gulai ayam hingga sambal ati kentang,” pungkasnya.
(den/d)
