SUKABUMI — Dalam momen liburan baik libur panjang hari besar, ataupun akhir pekan, persoalan harga makanan maupun tarif parkir di Kawasan objek wisata pantai Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi selalu menjadi perbincangan dan tidak sedikit bahkan viral di media sosial.
Nah mengantisipasi hal serupa tidak kembali terjadi dalam momen menjelang libur natal dan tahun baru (Nataru) 2023 yang tinggal menghitung hari, sejumlah upaya dilakukan jajaran pemerintahan kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.
Salah satu upaya yang dilakukan, kata Camat Palabuhanratu Ali Iskandar yakni dengan terus mengedukasi masyarakat para pelaku usaha di kawasan objek wisata Pantai Palabuhanratu, mulai dari Pantai Cipatuguran Batu Bintang hingga pantai Citepus Katapang Condong.
“Menjelang libur natal dan tahun baru,sejak kemarin sudah kita kumpulkan para pelaku usaha, kita edukasi, diberikan sosialiasi pentingnya menghargai tamu ataupun pengunjung,” ungkap Ali kepada Radar Sukabumi saat dihubungi melalui sambungan selular. Minggu, (10/12).
“Kita harus siap menjadi tuan rumah yang baik “someah hade kasemah” terus anti narkoba untuk menjata kamtibmas, paling penting dan selalu menjadi bahasan tarif parkir,” sambungnya.
Dijelaskan Ali, penerapan parkir menurutnya saat ini yang harus diberlakukan harus sesuai dengan Perda (Peraturan Daerah) Kabupaten Sukabumi yakni nomor 2 tahun 2018.
“Kami menekankan, gak boleh aji mumpung, jualan standar, tidak juga menaikan harga yang memberatkan pembeli, dan sampah juga harus terkelola dengan baik,” jelasnya.
