WARUNGKIARA– Sekitar 445 warga di Desa Ubrug, Kecamatan Warungkiara masih hidup dalam kemiskinan, untuk itu pihak desa berupaya mengajukan masyarakat yang perekonomiannya dibawah standar untuk mendapatkan bantuan pemerintah baik jaminan dari sisi kesehatan ataupun pendidikan dan lainnya. Pasalnya, hingga saat ini dari jumlah warga miskin yang ada belum seluruhnya mendapatkan bantuan tersebut.
Dari data yang tercatat Desa Ubrug, jumlah keseluruhan warga sebanyak 5.800 jiwa tersebut sedikitnya 445 jiwa yakni berkatagori warga miskin. Sementara, yang sudah menerima bantuan dari program pemerintah yang ada hanya sekitar 20 persennya.
“Baru-baru ini kita mengajukan sebanyak 200 warga miskin untuk mendapatkan Program Keluarga Harapan (PKH). Tetapi, tidak semuanya bisa mendapatkan,” kata Kepala Desa Ubrug Henhen Suhendi kepada Radar Sukabumi, Selasa (24/7).
Sebab itu lanjut Henhen, pihaknya terus berupaya melakukan pengajuan kepada pemerintah terkait agar warga dengan katagori miskin bisa mendapatkan bantuan. Khususnya, jaminan kesehatan warga seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIS) dan bantuan lainnya yang dapat membantu masyarakat sekitar.
“Karena saat ini masih banyak masyarakat miskin yang belum memiliki jaminan kesehatan dan pendidikan. Sehingga, apabila terdapat warga yang mengalami sakit untuk sementara dipergunakan Jamkesda dan langsung diberikan rujukan agar di rawar di rumah sakit tertentu,” paparnya.
