Sebanyak 10,64 juta orang (45,39 persen) bekerja pada kegiatan formal, naik sebanyak 0,51 juta orang jika dibandingkan Agustus 2021. Pengangguran terbuka di Jawa Barat paling banyak akibat terdampak COVID-19.
Masih terdapat 1,02 juta orang penduduk usia kerja yang terdampak COVID-19. Terdiri dari pengangguran karena COVID-19 (0,08 juta orang), bukan angkatan kerja (BAK) karena COVID-19 (0,09 juta orang), sementara tidak bekerja karena COVID-19 (0,03 juta orang).
Kemudian, sebagian besar masih tetap bekerja namun mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19 (0,82 juta orang). Data BPS secara nasional, terdapat 4,15 juta orang penduduk usia kerja yang terdampak COVID-19.(*)