Simak Petuah Aa Gym Soal Umroh Dihentikan Sementara

BANDUNG, RADARSUKABUMI.com – Pengasuh Ponpes Darut Tauhid, Abdullah Gymnastiar atau dikenal Ada Gym angkat suara terkait dengan penutupan akses jemaah umrah yang hendak menuju Arab Saudi.

Menurutnya masyarakat Indonesia sebaiknya tidak menyikapi hal itu dengan perasaan gelisah dan resah.

Bacaan Lainnya

“Segala yang terjadi pasti selalu ada hikmah dan tidak akan merugikan bagi siapapun yang beriman kepada Allah. Diketahui, penutupan tersebut berdampak terhadap akses jemaah untuk menginjakkan kaki di tanah suci,” jelasnya, Jumat (28/2).

Menyikapi berita tentang umrah ditutup sementara ke Saudi tentu saja hal seperti ini tidak harus membuat kita galau, resah, dan gelisah.

“Karena segala sesuatu pasti ada hikmahnya dan tidak merugikan bagi orang yang beriman,” jelasnya.

Aa kemudian mengutip ayat 216 dalam surat Al-Baqarah. Di sana disebutkan bahwa Allah Maha Mengetahui sehingga terkadang hal yang tidak disukai umatnya justru merupakan yang terbaik bagi Allah. Tugas manusia, kata Aa, ialah meluruskan niat dan melakukan ikhtiar dengan sebaik-baiknya.

“Tugas kita adalah meluruskan niat di dalam melakukan apapun. Insya Allah bagi yang sudah berniat umrah sudah diketahui Allah kemudian menyempurnakan ikhtiar. Allah juga sudah tahu yang daftar, yang menyiapkan kesehatan dan ikut manasik, semua dicatat oleh Allah,” ucap dia.

“Dan tugas yang ketiga adalah tawakal atau memasrahkan diri kepada Allah. Kita ikut ketentuan yang terbaik dari Allah, bukan memaksakan keinginan diri sendiri. Oleh karena itu, jangan kecil hati karena kita tidak rugi sama sekali. Karena niat sudah, ikhtiar pun sudah,” lanjut dia.

Selain itu, Aa mengutip dalil Nabi Muhammad bahwa orang yang beriman selalu bersyukur saat diberikan karunia dan bersabar atau mengikhlaskan diri ketika mengalami hal yang mudharat. Sedangkan, orang yang tidak baik, selalu berburuk sangka terhadap takdir Allah.

“Jadi yang tidak baik adalah yang tidak ridho menerima takdir dan yang tidak baik adalah yang berburuk sangka terhadap takdir ini, yang tidak baik adalah yang tidak bersyukur dan bersabar,” terang dia.

Terakhir, Aa berharap jemaah yang dapat menginjakkan kaki di tanah suci pada waktu yang tepat dan diterima segala amalannya. Dia pun mengingatkan, Allah tidak akan mengecewakan atau merugikan umatnya.

“Terima kasih kepada semua jemaah yang sudah berniat umrah. Allah tidak akan mengecewakan dan tidak akan merugikan, sehalus apapun kebaikan yang diperbuat oleh hambanya,” pungkas dia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, MQ Travel yang dikelola oleh Aa terancam batal memberangkatkan 90 jemaahnya yang sudah terdaftar. Rencananya, bakal ada dua unit bus yang berangkat pada bulan Maret ini.

(arf/pojoksatu/izo/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *