BANDUNG – Polda Jawa Barat terus melakukan penyelidikan kasus demo ricuh LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI), Kamis (27/1/2022).
Kabid humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo menyatakan, saat ini pihaknya sudah memilah 725 anggota LSM GMBI yang ditangkap kemarin sore untuk dilakukan pemeriksaan secara mendalam.
“Sampai sekarang kita sudah melakukan pemilahan-pemilahan terhadap orang-orang yang melakukan aksi kemarin, dengan mengembalikan ke wilayah masing-masing,” jelasnya, Jumat (28/1/2022).
Kombes Ibrahim menambahkan, sejumlah anggota LSM GMBI saat ini sudah dilakukan proses pemulangan
“Anggotanya ada di wilayah Jawa Barat yang terdiri dari kabupaten-kabupaten, kemudian ada juga yang dari Jawa Tengah,” papar dia.
Berdasarkan pendataan, jumlah total yang dipulangkan sekitar 670 orang.
“Untuk sisanya masih dilakukan pemeriksaan di sini,” sambungnya.
Terakhir, masih ada 14 anggota LSM GMBI masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik.
“Ada 14 yang masih diperiksa intensif,” jelasnya.
Di luar kasus kericuhan demo, ada juga 19 orang yang diperiksa terkait narkoba.
“Kemudian 19 orang merupakan indikasi yang terkena narkoba,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kombes Ibrahim Tompo membenarkan bahwa pihaknya mengamankan Ketua LSM GMBI buntut demo ricuh.
