Melihat Kondisi Emak Erum

Guncangan gempa Lebak Banten yang memporak porandakan Kabupaten Sukabumi beberapa waktu lalu menyisakan berbagai kisah. Salah satunya bagi Mak Erum (70), warga Kampung Bojong Jagal, RT 2/2, Kelurahan/Kecamatan Cibadak.

Lupi Pajar Hermawan, Cibadak

Rumah wanita yang sudah masuk usia senja ini sempat ambruk saat bencana gempa terjadi. Dalam gubug yang berukuran 5 x 6 meter itu, Erum tinggal sebatang kara. Setelah gempa, rumahnya itu tak tersisa hingga rata dengan tanah. Tak ada satu ruangan pun yang bisa Erum gunakan untuk berteduh dari hujan dan untuk berlindung dari sengatan matahari.

Selama rumahnya rusak, Erum terpaksa tinggal bersama menantunya. Setiap detik, wanita yang berkulit keriput itu terus berdoa supaya ada donatur yang sudi membantu untuk membangunkan rumahnya tersebut.

Hingga akhirnya, doa Erum terjawab. Melalui tangan pemerintah dan perusahaan PT Muara Tunggal Cibadak, Erum kini bisa bernafas lega. Pasalnya, dengan cuma-cuma, rumahnya yang sudah tersisa itu dibangun kembali. Ia bisa hidup tenang dimasa penghujung usianya.

“Alhamdulillah, sekarang rumah Emak bisa diisi lagi. Emak tidak menyangka akan ada pihak yang membantu,” ujar Erum kepada Radar Sukabumi, kemarin.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *