Sebenarnya masalah, kalau kita pulang kampung ke Tasik. Pada saat pulang kampung saat jomblo, (ditanya) kapan nikah, kok enggak nikah-nikah. Itu yang bikin agak malas pulang kampung,” ungkapnya.
Pun demikian, satu sisi dia memahami pernyataan orang soal jodoh bentuk kepedulian terhadapnya.
“Kita enggak bisa menjaga orang ngomong apa, yang penting kita bisa jaga perasaan kita. (Pertanyaan soal jodoh) sebagai bentuk kepedulian mereka sama kita,” pungkas Indra Bruggman. (nin/pojoksatu)