Cabai Merah Lokal Tembus Rp55 Ribu

cabe merah
HARGA ANJLOK: Harga komuditas cabe merah merangkak naik di tradisional Kota Sukabumi, Senin (8/11).

SUKABUMI — Harga komuditas cabai merah besar lokal di Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede Kota Sukabumi, semakin meroket. Hal ini, terjadi akibat menurunnya jumlah pasokan barang sementara jumlah permintaan mengalami peningkatan.

Kasi Pengawasan Barang Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagrin) Kota Sukabumi Kota Sukabumi, M Rifki mengatakan, harga bahan pokok yang mengalami perubahan harga saat ini yakni, cabe merah besar TW naik dari Rp.28.000 jadi Rp.35.000, cabe merah besar lokal naik dari Rp.48.000 jadi Rp.55.000, cabe keriting merah naik dari Rp.42.000 jadi Rp.48.000 dan cabe keriting hijau naik dari Rp.20.000 jadi Rp.22.000 perkilogram.

Bacaan Lainnya

“Peningkatan harga komuditas ini sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir, karena permintaan dari konsuman meningkat,” kata Rifki kepada Radar Sukabumi, Senin (8/11).

Selain harga cabai, lanjut Rifki, beberapa bahan poko penting (Bapokting) lainnya juga mengalami peningkatan harga misalnya saja harga telor ayam yang sebelumnya dijual seharga Rp22.000 saat ini menjadi Rp24.000 perkilogram.

“Sementara, harga muncang atau kemiri turun dari Rp.35.000 jadi Rp.34.000 dan daging ayam broiler masih dijual di kisaran Rp34.000 sampai Rp35.000 perkilogram,” ujarnya.

Adapun, lanjut Rifki, bahan pokok penting (Bapokting) lainnya masih normal seperti, Beras ciherang Cianjur l Rp. 11.500, Beras Ciherang Cianjur ll Rp10.000, Beras Ciherang Sukabumi Rp. 9400, beras premium kls I Rp.12.000 dan beras Medium terendah Rp. 8000 perkilogram. “Sedangkan, harga Daging sapi dikisaran Rp.120.000, daging sapi Has luar Rp.120.000, daging sapi Brisket Rp.125.000 dan daging Tetelan Rp.50.000 perkilogram,” ucapnya.

Rifki menambahkan, setiap harinya petugas terus melakukan pengecekan harga dan untuk memastikan stok Bapokting di pasar Kota Sukabumi tetap aman.

“Hasil monitorong kami stok Bapokting cukup aman di Kota Sukabumi. Kami setiap hari terus melakukan pengecekan,” pungkasnya. (bam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *