SUKABUMI – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sudah memastikan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi II jalur Ciawi-Cibadak, bisa digunakan saat arus mudik Idul Fitri 2023 mendatang. Selain itu, Kemen PUPR akan memfungsikan sementara 6 ruas tol baru di Pulau Jawa dan 4 ruas tol di Sumatera.
Pihaknya mengaku, dalam mendukung kelancaran dan kenyamanan arus lalu lintas Lebaran 2023, telah memastikan kesiapan infrastruktur jalan tol sepanjang 2.624 km dan jaringan jalan nasional sepanjang 47.602 km. Saat ini tingkat kemantapan seluruh jalan tersebut mencapai 91,8 persen.
Tol Bocimi Seksi II ini pun rencananya akan dibuka gratis. Kepastian tersebut dikatakan oleh Direktur Keuangan & Manajemen Risiko WTR Edie Rizliyanto. Menurut dia, dengan dibukanya Tol Bocimi Seksi II Cigombong-Cibadak ini, diharapkan bisa mengurai kemacetan pemudik Lebaran 2023.
“Dengan dioperasikannya ruas Tol Bocimi Seksi II Cigombong-Cibadak selama pekan mudik, diharapkan hal ini dapat memperlancar konektivitas dan menjadi solusi permasalahan kemacetan menuju Sukabumi hingga Pelabuhanratu di Pantai Selatan Jawa (Pansela),” ujar Edie.
Untuk memastikan kondisi jalan tol optimal untuk digunakan saat pekan mudik, saat ini Waskita Toll Road selaki Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) sedang fokus menyelesaikan konstruksi ruas tol tersebut.
Tak hanya pembukaan Tol Bocimi seksi II, pemerintah juga terus mempersiapkan kemantapan jalan untuk menyambut mudik dan libur lebaran mendatang. Salah satunya jalur jalan Pansela (Pantai Selatan).
Sebagai bentuk persiapan dan memastikan jalan siap dilewati para pemudik, Kementrian PUPR melalui PPK 2.3 PJN 2 Jabar pun melakukan perbaikan jalur jalan Pansela (Pantai Selatan).
Perbaikan sendiri dilakukan dengan penambalan terhadap titik lokasi yang mengalami kerusakan. Mulai dari ruas jalan Bagagan-Jampang, Tegalbuleud hinggga perbatasan dengan Kabupaten Cianjur.
“Hal ini dalam rangka persiapan H-10 lebaran jalur mudik Pansela. Kegiatan di ruas PPK 2.3 PJN 2 Jabar saat ini sedang melakukan tutup lubang (target zeropothole),” ungkap PPK 2.3 Bagbagan-Jampang-Tegalbuleud, R Fajar Komara Djunaedi, kemarin (9/4).
Dalam proses perbaikan sendiri, pihaknya telah menerjunkan tiga tim. Yakni satu tim sebagai pengawas dan pengecekan dengan menyisir jalan untuk memantau kerusakan jalan, tim lain melakukan pembersihan pengendalian tanaman serta kuras saluran.
Sementara itu, untuk tim ketiga yakni melakukan perbaikan dengan menutup jalan yang rusak berlubang.
“Alhamdulillah untuk update kondisi lubang saat ini diruas jalan PPK 2.3 PJN 2 Jabar sejauh ini terpantau aman,” jelasnya.
Pihaknya akan terus melakukan pemantauan dan pengecekan jalur jalan Pansela ruas Bagagan-Jampang Tegalbuleud tersebut untuk mengetahui kondisi update, sehingga jalan benar-benar siap digunakan mudik lebaran.
“Kami akan memberikan pelayanan terbaik dalam upaya mendukung jalur mudik lebaran yang aman dan nyaman,” bebernya. (cr2/t)
