CIKOLE– Sanggar Catrik Palagan menjadi salah satu sanggar di Kota Sukabumi menjadi langganan yang selalu diundang dalam peringatan Hari Tari se-Dunia.
Tahun ini, Catrik Palagan mengirimkan kembali sebanyak 25 penari putri pada Gelar karya puntang menari pada peringatan hari tari dunia 2021 di wisata Gunung Puntang , Kabupaten Bandung yang dilaksanakan pada 23 sampai 23 Oktober 2021.
“Alhamdulillah, setiap hari tari sedunia kita selalu di undang. Tahun ini kita kirimkan 25 penari putri , ” ujar Pendiri Catrik Palagan Ki Domon kepada Radar Sukabumi, Senin (25/10).
Dalam acaranya tersebut yang digelar oleh masyarakat seni rakyat indonesia berkerjasama dengan pemerintah Kabupaten Bandung menampilkan 2 ribu penari. Mereka menampilkan tarian khas kabupaten Bandung secara bersamaan.
“Yang ditampilkan itu semua bareng, ini kolosal bentuk tarian, tarian khas Kabupaten bandung. Dimana sebelumnya diadakan workshop dan latihan dulu,” ungkapnya.
Partisipasi penari Catrik palagan di hari tari sedunia ini kata Ki Domon sangat membanggakan. Apalagi penari yang dibawanya itu menjadikan sebuah pengalaman yang berharga bagi para penari.
“Penari kita itu usainya variatif mulai dari anak SD sampai dengan SMA. Menjadi pengalaman yang baik buat mereka,” katanya.
Hari tari sedunia ini kata Ki Domon berharap bisa dilakukan di Kota Sukabumi. Nanti pihaknya ingin menampilkan tarian selama 24 jam.
“Mudah – mudahan Kota Sukabumi tahun depan ditunjuk, saat ini kita coba untuk berkoordinasi dengan pemerintah dalam menyiapkan segala nya,” imbuhnya.
Sementara itu , Penari Catrik Palagan, Kinan Mengaku sangat senang bisa mengikuti acara hari tari sedunia ini. “Seru banget, bisa menari dengan yang lainnya,” singkatnya. (Bal)
