RADAR SUKABUMI — Rumah semi permanen milik Udin Jiwo (80) asal Kampung Cijumre, RT 2/3, Desa Citanglar, Kecamatan Surade, hangus terbakar setelah dilalap si jago merah.
Meski tidak ada korban jiwa, namun akibat inident ini anak pemilik rumah yang diketahui bernama Indri Andriyani (30) mengalami luka bakar dibagian kaki dan tangan sebelah kananya. Kini, ia masih terkapar untuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jampapangkulon, untuk mendapatkan penanganan intensif dari tim medis.
Anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kecamatan Surade, Ade Budiman mengatakan, peristiwa yang terjadi pada Senin (6/4) sekitar pukul 19.30 WIB ini, api diduga berasal dari kompor gas yang menyambar cairan bensin.
“Peristiwa ini, bermula saat Indri Andriyani tengah mengisi atau memindahkan bensin dari jerigen besar kedalam botol air mineral untuk dijual secara eceran dengan jarak tidak jauh dengan kompor gas yang sedang memasak. Saat itu, api seketika menyambar dan merambat dibagian dinding yang terbuat dari bilik bambu,” jelas Ade kepada Radar Sukabumi, Selasa (7/4).
Saat api dari kompor gas menyambar ke arah bensin, ujar Ade, korban langsung secara spontan menyelamatkan diri sambil berterik meminta tolong kepada warga sekitar. Melihat kejadian tersebut warga setempat spontan membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya.
“Korban sudah berupaya menyelamatkan diri. Namun, api itu cepat menyambar tubuh korban yang saat memindahkan bensin dari jerigen ke dalam botol air mineral. Iya, dampaknya Indri mengalami luka bakar dibagian kaki dan tangan sebelah kanannya dengan luka bakar sekitar 20 persen,” paparnya.
Saat kebakaran, sambung Ade, warga dan petugas gabugan telah berupaya maksimal untuk memadamkan api. Namun, upayanya tidak berhasil. Lantaran, kondisi api sudah membesar dan cepat membakar rumah tersebut.
“Akibatnya, rumah berukuran 7 x 14 meter persegi yang dihuni oleh dua Kepala Keluarga (KK) ini, hangus terbakar hingga nyaris rata dengan tanah,” jelasnya.
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 20.45 WIB, setelah dua unit mobil pemadam kebakaran dari Pos V Damkar Kecamatan Surade dan Pos Damkar Kecamatan Jampangkulon mendatangi lokasi kejadian.
“Setiba dilokasi, kami langsung membantu mengevakuasi korban yang terkena semburan api ke RSUD Jampangkulon dengan menggunakan kendaraan Ambulance Desa Citanglar,” paparnya.
Pihaknya menambahkan, akibat kejadian ini, selain pemilik rumah mengalami luka bakar, juga mereka mengalami kerugian materil ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. “Hasil invetariri dilapangan, korban disinyalir mengalami kerugian mencapai Rp200 juta.
Saat ini, seluruh keluarga korban sudah kami evakuasi bersama Muspika Kecamatan Surade untuk tinggal sementara waktu dirumah tetangga dan saudara terdekatnya. Iya, kasian rumah beserta isinya hangus terbakar,” pungkasnya. (den/d)
