Ratusan pelajar Sekolah Dasar Negeri (SDN) 180 Prakarsa Nugraha, Kota Bandung menyambangi pemain Persib Bandung yang tengah berlatih di Stadion sport Jabar, Jalan Arcamanik, Kota Bandung, kemarin (27/9).
Para pelajar tersebut tak hanya ingin sekadar menyaksikan Persib berlatih. Mereka menyerukan perdamaian menyusul tewasnya suporter Persija Jakarta, Haringga Sirla yang dikeroyok bobotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedebage Kota Bandung, Minggu (23/9) lalu.
Seusai berlatih, para pelajar yang masih duduk di kelas 4 dan 5 ini bernyanyi. “Yo ayo, ayo kita damai. Ku ingin, kita harus damai,”.
Nyanyian yang dilakukan para pelajar tersebut, langsung dibalas hangat oleh seluruh pemain Persib. Dua pemain Persib, yakni M Natshir Fadhil Mahbuby dan Kim Jeffrey Kurniawan menghampiri mereka dan foto bersama.
Etty Suhaeti selaku guru SDN 180 Prakarsa Nugraha Kota Bandung berharap dengan aksi yang dilakukan para pelajar ini bisa memberikan dampak positif terutama untuk perdamaian sepak bola Indonesia. “Anak-anak ini sangat berambisi dengan Persib. Persib merupakan kesayangan mereka. Jadi, apa yang dirasakan Persib, mereka merasakannya juga. Maka kami ingin meredam dan menularkan cinta damai. Semoga tidak ada lagi permusuhan,” harap Etty.
Etty pun berharap Persib memiliki mental yang kuat menghadapi cobaan yang datang. Diharapkan kampanye perdamaian yang dilakukan para pelajarnya, pemain Persib tetap semangat dalam menjalani pertandingan. “Mudah-mudahan dengan bertemu Persib, anak-anak juga bisa menanamkan kebersamaan persatuan dan kesatuan dalam sepak bola maupun kehidupannya sehari-hari,” katanya.
(net)
