SUKALARANG – Diduga stres lantaran hubungan asmaranya kandas, seorang pemuda asal Kampung Gentong, Desa Langensari Kecamatan Sukaraja, DM (25) mencoba mengakhir hidupnya dengan naik ke papan reklame setinggi 15 meter di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, tepatnya di Kampung Kedung, Desa Titisan, Kecamatan Sukalarang, Kamis (8/2). Beruntung petugas kepolisian dan juga keluarga berhasil menggagalkannya.
Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, aksi nekad DM itu dilakukan sekira pukul 15.30 WIB. Akibat dari aksi nekadnya itu, sejumlah warga dan juga pengendara berkerumun.
Tak heran, bila arus lalu lintas di perlintasan ini terganggu. “Informasi dari temannya, ia seperti itu akibat putus cinta,” ujar Kapolsek Sukalarang, AKP Maruf Murdianto kepada Radar Sukabumi.
Menurut keterangan dari Agung (21) yang merupakan teman DM, lanjut Maruf, remaja ini sering ketawa-ketawa sendiri di kosan setelah putus cinta. Sekira pukul 11.00 WIB, Agung bersama temannya berangkat dari Kampung Gentong, Desa Sukaraja menuju Kecamatan Sukalarang untuk mencari kos-kosan di Kampung Jami, Desa Sukamaju, Kecamatan Sukalarang.
“Saat temannya itu pergi, DM langsung naik dan mencoba mengakhiri hidupnya. Sekira pukul 19.15 WIB, akhirnya DM berhasil dibujuk dan bersedia turun. Setelah itu, korban kami bawa ke PMI Gekbrong dengan menggunakan mobil Patroli untuk melakukan pengecekan kondisi kesehatannya,” pungkasnya.
