Oleh: Achmad Fahmi, Wali Kota Sukabumi
HARI ini tepat 1 Ramadan 1442 Hijriah. Momen yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim karena menjadi bulan penuh keberkahan, kemuliaan, dan Ramadan memiliki banyak keutamaan salah satunya adalah bulan pengampunan dosa.
Ramadhan akan terasa menjadi lebih indah dan bermakna apabila dipersiapkan sejak awal dan menjadi perhatian di awal bulan puasa. Ini sekaligus untuk menjadikan Ramadan tahun ini harus lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Diantara persiapan yang perlu dilakukan adalah pertama Isti’dadur Ruuhi (persiapan ruhani), kedua Isti’dadul Fikri (persiapan keilmuan), ketiga Isti’dadul Maali (persiapan harta), dan ke empat Isti’dadul Jasadi (persiapan fisik).
Pertama persiapan ruhani perlu dilakukan karena Ramadan harus diisi dengan kegiatan-kegiatan yang mendekatkan manusia kepada Allah. Diantaranya memperbanyak tilawah qur’an, memperbanyak sholat dan ibadah-ibadah sunnah, dimana tidak akan mungkin bisa dilakukan jika ruhani tidak terkondisi dengan baik.
Kedua kita perlu mempelajari fiqh shiyam, agar mendapatkan informasi secara benar bagaimana tatacara shaum yang dicontohkan Rasulullah. Jangan sampai ibadah shaum seseorang hanya sekedar menahan lapar dan dahaga saja karena kualitas dan nilai shaum tidak bermakna karena tidak mengikuti yang disunnahkan.
Ketiga Ramadhan adalah bulan terbaik untuk menunaikan zakat, infaq dan sedekah. Itulah sebabnya, harus dipersiapkan materi sejak awal sehingga seseorang mampu memperbanyak infaq dan sedekah. Termasuk pula di saat Ramadhan seseorang tidak diganggu dengan kepentingan-kepentingan dunia dan hanya fokus memperbanyak ibadah.
Keempat hanya orang-orang yang sehat yangg dapat melaksanakan berbagai ibadah di Ramadhan dengan maksimal. Itulah sebabnya perlu memastikan kesehatan tubuh kita agar ibadah dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Sungguh sayang apabila bulan penuh berkah ini tidak dapat dimaksimalkan hanya karena kondisi kesehatan yang tidak dipersiapkan dengan baik. Oleh karena itu di awal bulan puasa ini mari mempersiapkan diri dalam mengarungi bulan penuh keberkahan dengan hal-hal tersebut.
Meskipun saat ini dunia dan Indonesia masih berada dalam pandemi Covid-19. Namun, hal tersebut diharapkan tidak akan mengubah semangat menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan, juga tidak akan mengurangi keutamaan bulan Ramadan itu sendiri.
Namun dengan tetap menjaga protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan sejalan dengan surat edaran pemerintah dalam kegiatan keagamaan di bulan Ramadhan. Semoga bulan Ramadhan tahun ini disambut dengan kegembiraan dan harus lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya serta berdoa agar pandemi Covid-19 bisa segera berlalu. (*)
