Pengangkatan Honorer Ditarget Selesai 2023

Mendikbud RI Muhadjir Effendy diwawancara sejumlah media, di Gelanggang Olahraga Cisaat Kabupaten Sukabumi, kemarin (22/3).

RADARSUKABUMI.com – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy mengaku, pemerintah saat ini terus berupaya melakukan pengangkatan guru honorer. Februari 2019 lalu, sebanyak 75 ribu guru honorer katagori II sudah diangkat melalui program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

“Dalam program itu, kami menargetkan sebanyak 155 ribu. Namun yang bisa mendaftar baru sebanyak 75 ribu,” kata Muhadjir. saat menghadiri gebyar pendididikan dan kebudayaan di Gelanggang Olahraga Cisaat Kabupaten Sukabumi, kemarin (22/03).

Bacaan Lainnya

Bukan hanya itu, Kemendikbud menargetkan untuk pengangkatan guru honorer dari mulai katagori II sampai yang tidak berkatagori selesai pada tahun 2023 mendatang. “Kalau program PPPK ini khusus untuk honorer katagori II. Nanti kita akan mengangkat kembali honorer yang masa kerjanya di atas 15 tahun hingga di bawah masa kerja 15 tahun,” tegasnya.

Hal ini diungkapkan setelah sebelumnya Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyampaikan sejumlah persoalan di lingkungan Pemkab Sukabumi. Salah satunya, kurangnya jumlah guru pengajar. Saat ini, kebutuhan guru di kabupaten terluas se Jawa-Bali ini sekitar 11.300 orang. Sementara, guru Pegawal Negeri Sipil (PNS) saat ini hanya 4.220 orang. “Kebutuhan guru SMP saja saat ini enam ribu orang. Sedangkan guru PNS yang ada hanya 1.200 orang ini juga menjadi kendala,” keluh Marwan dalam sambutannya.

Menurutnya, dengan kekurangan jumlah guru PNS di Kabupaten Sukabumi, masih ada sekolah yang tak memiliki guru PNS. Hal itu, tentunya menjadi kendala yang perlu secepatnya disikapi demi mensukseskan berlangsungnya pendidikan. “Ya memang masih ada sekolah yang tidak memiliki guru PNS,” terangnya.

Marwan meminta, Mendikbud dapat memberikan solusi terkait kekurangan guru tersebut demi mensukseskan dunia pendidikan. “Kami harap, dengan kedatangan Pak Mentri saat ini bisa memberikan solusi terkait dengan kurangnya guru PNS di Kabupaten Sukabumi,” ucapnya.(bam/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *