Pemuda Cikembar Dibacok Geng Motor, Kondisinya Bikin Kesel

TERKAPAR : Dendi Nugraha (16) asal warga Kampung Sampora, Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar tengah terkapar di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi.

CIKEMBAR — Kawanan geng motor kembali berulah. Kali ini, dua remaja asal warga Kecamatan Cikembar menjadi korban keberingasan kawanan geng motor itu.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, perisitiwa ini bermula saat korban yang diketahui bernama Dendi Nugraha (16) dan Muhamad Gias (17) bersama teman-temannya saat nongkrong di kawasan toko Grosir Prima, tepatnya di Kampung Sampora, RT (01/06) Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar pada Minggu (07/02/2021) sekira pukul 24.00 WIB. Tidak lama setelah itu, datang sekelompok gerombolan geng motor dengan menggunakan senjata tajam sekira pukul 01.00 WIB.

Bacaan Lainnya

Salah seorang kakak korban, Heri (38) warga Kampung Sampora, Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar mengatakan, sewaktu adiknya yang bernama Dendi Nugraha tengah asyik nongkrong bersama-temannya. Tiba-tiba datang anggota geng motor dengan jumlah massa sekitar 30 orang yang diduga dari grup Geng Motor Brigez.
“Setelah itu, kawanan geng motor dari Brigez ini langsung mengeroyok adik saya dengan menggunakan senjata tajam jenis pedang,” jelas Heri kepada Radar Sukabumi, Senin (08/02/2021).

Menurutnya, korban kebrutalan kawanan geng motor ini, berjumlah dua orang. Satu diantaranya merupakan adik kandungnya sementara satu korban lainnya merupakan teman adik kandung yang bernama Muhamad Gias.

“Akibat kejadian ini, adik saya mengalami luka bacokan pada bagian kepala, jari telunjuk sebelah kanan putus, luka sobek sebelah bahu tangan kanan serta luka lecet pada bagian punggung. Sementara, untuk Muhamad Gias mengalami luka lecet pada bagian tangan sebelah kanan, luka bacokan bahu sebelah kanan dan luka lecet bahu sebelah kiri lalu,” paparnya.

Pihaknya mengaku terkejut dan shock, saat mendapatkan laporan perihal adik kandungnya telah menjadi korban keganasan kawanan geng motor tersebut. Untuk itu, setelah mengetahui kejadian tersebut dirinya langsung membawa adik kandungnya ke Rumah Sakit R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk mendapatkan tindakan medis secara intensif. Sementara Muhamad Gias dibawa ke Kilinik GMC 24 Cibodas, Desa Kertaraharja, Kecamatan Cikembar.

“Setelah itu, saya langsung melaporkan kejadian ini kepada Mapolsek Cikembar,” bebernya.

Sementara itu, Kapolres Sukabumi, AKBP M Lukman Syarif melalui Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Rizka Fadhila mengatakan, pihaknya membenarkan soal kejadian dua remaja asal Kecamatan Cikembar yang menjadi korban kebrutalan kawanan geng motor tersebut.

“Untuk kejadianperihal dugaan penganiayaan yang mengakibatkan remaja mengalami luka berat ini, terjadi pada Sabtu malam,” kata Rizka.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *