SUKABUMI – Rencana pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi periode 2020-2025 yang seharusnya dihelat pada 17 Februari 2021, nampaknya harus kandas. Pasalnya, sampai saat ini belum ada kepastian kapan bupati terpilih ini akan dilantik. Namun beredar kabar, pelantikan akan digelar pada rentang waktu 25 sampai 27 Februari mendatang.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Tapem) Sekretariat Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Gun Gun Gunardi. Menurutnya, jika melihat rencana jadwal palantikan kepala daerah yang akhir masa jabatan (AMJ)-nya 17 Februari 2021, akan dilaksanakan pelantikan pada 25-27 Februari 2021.
“Ya betul (ditunda). Belum ditetapkan sih jadwalnya tanggal berapa. Tetapi jika melihat rencana sementara bagi masa jabatan yang habis pada 17 Februari 2021, akan dilantik pada 25 sampai 27 Februari 2021 mendatang,” terangnya kepada Radar Sukabumi saat dihubungi, Selasa (16/2).
Rencananya, pelantikan bakal digelar secara virtual oleh Gubernur. Dimana, setiap kepala daerah yang akan dilantik, tetap berada di daerahnya masing-masing, dan tentunya prosesi pelantikan bupati dan wakil bupati dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan.
“Rencananya virtual. Karena memang dalam kondisi pendemi Covid-19, tidak boleh ada kerumunan yang berlebihan. Dan pastinya protokol kesehatan menjadi prinsip,” ujarnya.
Untuk mengisi kekosongan jabatan, sementara akan ditunjuk Pelaksana Harian (PlH) bupati sesuai ketentuan. Serah terima jabatan atau penyerahan memori jabatan dari kepala daerah yang habis masa jabatannya kepada PlH. Hal itu akan dilakukan secara sederhana dengan mematuhi protokol kesehatan. “PlH Bupati Sukabumi direncanakan, Penjabat Sekda, Pak Zainul,” ujarnya.
Adapun terkait dengan pelaksanaan teknis pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) selanjutnya akan mengirim terkait petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknisnya.
“Teknis lebih lanjut, Kemendagri akan mengirimkan surat terkait langkah pelaksanaan pelantikan dan lain-lainnya akan dilaksanakan pada akhir Februari 2021 ini,” pungkasnya. (upi/t)
