Niat Tawuran, Sembilan Pelajar SMP di Kebopedes Sukabumi Diamankan Polisi

Kapolsek Kebonpedes, IPTU Tommy Ganhany Jaya Sakti saat memberikan pembinaan kepada para pelajar SMP
DIAMANKAN : Kapolsek Kebonpedes, IPTU Tommy Ganhany Jaya Sakti saat memberikan pembinaan kepada para pelajar SMP yang diamankan karena ketangkap basah hendak melakukan tawuran di Jalan Raya Selajambu, Desa Sasagaran, Kecamatan Kebonpedes.(foto : ist)

SUKABUMI —  Sebanyak sembilan pelajar tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di wilayah Kota Sukabumi, telah diamankan petugas kepolisian dari Sektor Kebonpedes, Polres Sukabumi Kota. Lantaran, mereka ketangkap basah hendak melakukan tawuran dengan pelajar dari sekolah SMP yang ada di wilayah Kecamatan Kebonpedes.

Kapolsek Kebonpedes, IPTU Tommy Ganhany Jaya Sakti kepada Radar Sukabumi mengatakan, penangkapan sembilan pelajar dari salah satu sekolah SMP yang ada di wilayah Kota Sukabumi tersebut, sengaja diamankan oleh Unit Patroli Polsek Kebonpedes saat melintasi area Jalan Raya Selajambu, Desa Sasagaran, Kecamatan Kebonpedes sekitar pukul 12.00 WIB.

Bacaan Lainnya

“Awalnya, kita mengamakan satu pelajar SMP yang ada di Kota Sukabumi. Karena, saat ditangkap mereka banyak yang kabur. Setelah dimintai keterangan dan dipanggil pihak sekolahnya, akhirnya terungkap nama-nama pelajar lainnya yang berniat melakukan tawuran di wilayah hukum kami,” kata Tommy kepada Radar Sukabumi pada Rabu (28/09).

Sewaktu salah satu pelajar yang diamankan itu dimintai keterangan, ia menjelaskan kepada pihak sekolah dan petugas kepolisian. Bahwa, teman-teman dari pelajar SMP yanga ada di Kota Sukabumi tersebut berjumlah sembilan orang yang hendak melakukan tawuran. “Setelah itu, kita panggil teman-temannya ini beserta orangtuanya ke Mapolsek Kebonpedes,” tandasnya.

Sejumlah pelajar yang diamankan itu, merupakan pelajar dari salah satu SMP yang ada di Kota Sukabumi. Ini dilakukan karena semua pelajar yang diamankan tersebut diduga hendak melakukan tawuran dengan SMP yang ada di wilayah Kecamatan Kebonpedes. Namun, berhasil digagalkan.

“Kemudian kita bawa ke Polsek dan kita panggil semua orangtuanya dan juga dilaksanakan pembinaan serta arahan agar tidak melakukan kegiatan yang sifatnya dapat mengarah ke tindak pidana,” tandasnya.

Sewaktu dilakukan penangkapan, petugas kepolisian tidak menemukan senjata tajam ataupun senjata yang berbahaya lainnya. Meski demikian, Polsek Kebonpedes tetap mengamankan untuk dilakukan pembinaan kepada para pelajar tersebut, untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat mengarah kepada tawuran ataupun merugikan semua pihak dan tetap berpedoman kepada aturan sekolah.

“Kami juga menekankan kepada pihak sekolah agar lebih intensif dalam melakukan pembinaan dan arahan kepada siswa supaya mengecek absen secara ketat. Kemudian kami juga tekankan kepada pihak orangtua agar mereka lebih ketat dalam mengawasi anaknya ketika pulang sekolah. Sehingga tidak terjadi hal yang mengarah atau memicu ke arah yang berbuat negatif,” imbuhnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *