CIANJUR — Anak-anak di Desa Cimaragang Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur lewati jembatan yang nyaris ambruk. Jembatan gantung dengan panjang 100 meter tepatnya berada di kampung Cisereuh Desa Cimaragang Kecamatan Cidaun terlihat begitu menghawatirkan dengan kayu-kayu yang sudah lapuk dan hampir roboh ditengah derasnya air sungai.
Akses jembatan gantung itu seolah dibiarkan begitu saja, padahal menjadi salah satu akses roda perekonomian warga sekitar dan pendidikan bagi anak-anak menuju Desa Cikarang Kecamatan Cisewu Kabupaten Garut.
Camat Cidaun Herlan mengatakan, rusaknya Jembatan gantung Cisereuh sudah dirasakan masyarakat sekitar selama bertahun-tahun dan tak kunjung adanya perbaikan. “Untuk kejadian rusaknya jembatan gantung itu dirasakan masyarakat selama bertahun-tahun,” katanya melalui sambungan telepon, Selasa (24/01/2022).
Herlan menambahkan, selama ini jembatan yang digunakan masyarakat tergolong rawan dan berbahaya untuk dilalui, akan tetapi masyarakat terpaksa menggunakannys karena tak ada akses jalan lain yang lebih dekat.
“Tak ada jalan lagi, masyarakat terpaksa menggunakan jembatan itu untuk berbagai keperluan terlebih anak-anak Desa Cimaragang ada yang sekolah ke Garut dan lewatnya ke situ,” ujarnya.
Camat menjelaskan, pihaknya telah berupaya agar ada perbaikan terhadap akses jembatan penghubung dua Kabupaten dengan mengajukan perbaikan kepada Pemkab Cianjur dan Pemprov Jabar.
