Kota Sukabumi Semakin Renyah

RADARSUKABUMI.com – Diusianya yang ke 105, Kota Sukabumi semakin memantapkan dirinya untuk menjadi kota yang religius, nyaman, dan sejahtera.

Di bawah kepemimpinan Achmad Fahmi dan Andri Setiawan Hamami, kota kecil sejuta cerita ini terus mengalami perkembangan dalam berbagai bidang.

Tidak hanya itu, berbagai program dan inovasi yang digulirkan menjadikan bukti nyata kehadiran pemerintah ditengah-tengah masyarakat Kota Sukabumi.

Diusia kepemimpinan Achmad Fahmi dan Andri Setiawan Hamami yang berjalan kurang lebih enam bulan ini, sedikitnya sembilan program unggulan Pemerintah Kota Sukabumi sudah cukup berhasil berjalan dengan baik.

Mulai dari, Sukabumi Kece (Kelurahan entrepreneurship center), Pendidikan vokasi, Program Students Camp, Kelurahan sport center, Optimalisasi Puskesmas (home care), Little Sukabumi, Sukabumi artist association, Sukabumi Creative Hub, Forum silih asah silih asuh antar sesama warga kota Sukabumi, Program Ambulance Sigap dan aplikasi SUPER.

Kepada Radar Sukabumi, Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi mengungkapkan, makna bagi Pamerintah Kota Sukabumi diusianya yang ke 105 ini adalah momen di mana pemerintah harus benar-benar hadir di tengah-tengah masyarakat Kota Sukabumi.

Intinya, sesuai jargon Santun Melayani, seluruh perangkat daerah Kota Sukabumi harus melayani masyarakat dalam semua hal. “Alhamdulillah, bagi saya usia 105 tahun ini merupakan sebuah proses perjalanan yang cukup panjang untuk Kota Sukabumi.

Maka dari itu, pada momen ini dijadikan untuk lebih mendekatkan kepada masyarakat dalam berbagai pelayanan dan kebutuhan strategis masyarakat,” ungkapnya kepada Radar Sukabumi.

Ia menambahkan, berbagai peningkatan pelayanan di bidang kesehatan, perekonomian, pendidikan, perlindungan perempuan dan anak, pemuda, olahraga, seni, budaya, kesejahteraan sosial, sarana dan prasarana, hingga tata ruang serta pengembangan wilayah di Kota Sukabumi menjadi program prioritas.

“Pelayanan dasar untuk publik yang kami utamakan. Terutama peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan pemerintahan dan masyarakat secara umum,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Sukabumi, Andri Hamami menambahkan, di usia yang saat ini mgninjak ke 105 tahun, pihakya terus meningkatkan berbagai bidang pada sektor pelayanan dan jasa perdagangan di Kota Sukabumi.

Selain itu, kesejahteraan masyarakat juga menjadi prioritas utama pemerintah saat ini. “Kami terus akan memaksimalkan untuk mewujudkan Kota Sukabumi menjadi kota pusat pelayanan jasa dan perdagangan sehingga dapat berdampak pada kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, sesuai visi misi kami pun terus mewujudkan Kota Sukabumi yang religius, nyaman, dan sejahtera,” pungkasnya. (upi/d)

Penghargaan Yang Diraih Walikota Sukabumi Kurun Waktu Enam Bulan Terakhir

1.  Kota Peduli HAM tahun 2018
2. Kecamatan Citamiang dapat penghargaan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersig dan Melayani (WBBM) tahun 2018
3. Top 25 Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik 2018 dari kementrian pendayahgunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (Kemenpan RB) tahun 2018
4. Anggota terbaik jaringan dokumentasi dan informasi hukum nasional (JDIHN) kategori pemerintah kota tahun 2018
5. Penghargaan Parahita Ekapraya (APE) kategori Utama tahun 2018
6. Anugrah Piala Adipura yang diberikan langsung oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla tahun 2019
7. Apresiasi dan Hasil Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2018
8. The Most Inspiring adn Innovative Figure Award 2019