BANDUNG— Antisipasi ujaran kebencian di media sosial menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018 mendatang, Polda Jawa Barat sudah membentuk tim cyber. Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Drs. Agung Budi Maryoto mengatakan, media sosial sering dimanfaatkan oleh kepentingan pihak tertentu kemungkinan untuk hal negatif seperti penghinaan, menghujat dan lain lain. “Sebagai langkah antisipasi, kami sudah membentuk tim cyber yang berpatroli dunia maya maya,” kata Agung saat mengunjungi Pontren Cipasung, Minggu (17/12).
Tugas tim cyber ini, lanjut Agung dengan mencari pengunggah pertama, jika ditemukan alat buktinya akan langsung diproses hukum. “Kita capture, alat bukti ada kita selidiki. Saya harapkan masyarakat jangan bermain main seperti itu, kita sudah punya alatnya pasti kita akan proses,” papar Agung.
Kapolisian tidak harus menunggu laporan karena bukan delik aduan. Artinya kepolisian bisa langsung melakukan penyelidikan. “Bisa, yang penting diambil di capture dan masuk alat bukti dan undang undang ITE kita bisa langsung proses,” pungkasnya. (nif/die)
