NYALINDUNG – Jalan tiga desa di Kecamatan Nyalindung hingga kini belum juga diperbiaki. Padahal kondisi jalan ini sudah mengalami kerusakan yang cukup parah. Tak tanggung-tanggung, jalan yang rusak ini memiliki panjang 13 kilometer dan melintasi Desa Cijangkar, Bojongkalong dan Sukamaju. Kondisi ini tentunya membuat warga setempat mengeluh. Pasalnya, aktivitas mereka terganggu akibat badan jalan yang bersatus kabupaten ini, rusak parah dan berlubang.
Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, saat hujan datang, selain dipenuhi lumpur, jalan tersebut juga penuh dengan kubangan air. Sehingga tak ayal jika banyak pengendara lalu lintas yang terjatuh akibat menginjak jalan berlubang.
Seorang warga Kampung Tanggeng, Desa Bojongsari, Kecamatan Nyalindung, Asep Sapul Rohman (36) mengatakan, kondisi jalan raya yang menghubungkan empat desa di Kecamatan Nyalindung, sampai saat ini masih rusak berat. Akibatnya, aktivitas warga di kawasan ini terganggu karena rawan terjadi kecelakaan.
“Jalan yang rusak parah itu menghubungkan empat desa yang ada di Kecamatan Nyalindung. Yakni, Desa Cijangkar, Bojongkalong dan Desa Sukamaju,” jelas Asep kepada Radar Sukabumi.
Selama ini warga berinisiatif sendiri untuk memperbaiki jalan agar bisa dilewati kendaraan roda empat. “Jika panen raya, warga menutup sendiri jalan-jalan berlubang agar truk pengangkut hasil panen bisa lewat. Kalau dibiarkan gak bakalan bisa lewat,” timpalnya.