Ini Pesan Anggota DPRD Kota Sukabumi Kepada Berandal Motor

SUKABUMI – Makin meresahkannya keberadaan berandal motor di Sukabumi membuat Anggota DPRD Kota Sukabumi, Bayu Waluya ikut angkat bicara. Politisi Partai Hanura ini mengajak kepada adik-adiknya yang masih ikut jadi berandal motor untuk berhijrah.

“Saya mengajak kepada adik-adik saya yang ada di berandal motor untuk berhijrah,” pintanya kepada Radar Sukabumi, Kamis (27/5/2021).

Bacaan Lainnya

Dirinyapun berkomitmen mendukung penuh langkah pemerintah dalam menertibkan berandal motor. Apalagi ini untuk kepentingan masyarakat secara luas. “Saya sangat setuju dan mendukung langkah pemerintah dalam menertibkan berandal motor,” tegasnya.

Sebelumnya Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sukabumi, kini menunjukan keseriusan dalam menyikapi maraknya aksi geng motor yang kerap menimbulkan keresahan masyarakat. Membuat jajaran Polres Sukabumi Kota akan menindak tegas geng motor dengan menembak ditempat jika sudah mengancam keselamatan masyarakat.

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Sumarni mengatakan, saat ini Polres Sukabumi Kota sudah koordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) dan Pemkab Sukabumi untuk menolak aksi geng motor.

“Kami akan menindak tegas jika masih ada berandalan motor dan keberadaan gang motor dengan simbolnya. Kami sudah berkoordinasi dengan Pemkot, Pemda, ulama, tokoh masyarakat dan unsur lainnya untuk membentuk Satgas di lingkungan terkecil tingkat RT dan RW untuk jaga kampung,” kata Sumarni kepada Radar Sukabumi, Selasa (25/5).

Lanjut Sumarni, apabila geng motor ini mengancam keselamatan masyarakat polisi akan berikan tindakan tegas dan terukur. “Karena itu, masyarakat harus berperan aktif menginformasikan keberadaan geng motor ini. Kalau mengancam nyawa orang lain tentunya tembak ditempat,” tegasnya.

Sementara itu, Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mengatakan, ada beberapa pilar dalam penanganan geng motor ini. Mulai dari, pilar pemerintahan hingga bagai mana mengaktivasi tingkat RT dan hingga kecamatan yang mana menjadi garda terdepan temu cepat lapor cepat ketika mengindikasikan ada wilayah tempat nongkrong para geng motor.

“Sementara, untuk pilar pendidikan bagai mana di masa pandemi sekarang yang tampaknya belum efektif ini pihak sekolah mampu untuk melakukan pengontrolan terhadap siswanya dari rumah. Jangan bosan untuk terus memberantas gang motor,” pungkasnya. (bam/Nur/Tiw)

Pos terkait