JAKARTA RADARSUKABUMI.COM-– Erornya sistem Bank Mandiri tidak hanya berdampak pada nasabah yang kehilangan atau bertambahnya saldo secara mendadak. Hal tersebut juga menyebabkan layanan Bank Mandiri di seluruh Indonesia menjadi terganggu.
Namun, setelah ditangani, Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan, pada Sabtu (20/7) sore ini sejumlah layanan sudah berangsur pulih.
“Untuk layanan berbasis e-channel sudah pulih semua. Tinggal layanan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) masih ada sedikit gangguan,” jelas Rohan kepada JawaPos.com melalui sambungan telepon.
Adapun layanan berbasis e-channel Bank Mandiri meliputi Mandiri Online, Mandiri e-money, LinkAja, dan Mandiri SMS atau SMS banking. “Untuk penggunaan EDC juga sudah pulih,” sambung Rohan.
Namun untuk ATM, dirinya belum bisa memberikan estimasi kapan layanannya akan 100 persen pulih. Dirinya juga meminta maaf atas ketidaknyamanan saat sistem Bank Mandiri mengalami gangguan.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan nasabah. Kami pastikan keamanan rekening nasabah,” tukas Rohan.
Seperti diberitakan sebelumnya, erornya sistem Bank Mandiri yang terjadi saat backup data dari core system ke backup system terasa sejak Sabtu (20/7) pagi. Hal tersebut menyebabkan 10 persen nasabah Bank Mandiri secara nasional mengalami gangguan saldo. Ada yang kehilangan saldonya, ada pula yang bertambah saldonya.
Erornya sistem Bank Mandiri juga sempat menyebabkan kepanikan di kalangan nasabah Bank Mandiri yang ramai dibicarakan di media sosial. Ada beberapa nasabah yang mengaku mereka kehilangan saldonya hingga menjadi nol rupiah saat terjadi eror.(jpg)
