Haji Didin Hilang di Sungai Cimandiri, Semoga Besok Ditemukan 

Tim SAR gabungan
Tim SAR gabungan melakukan pencarian Didin, korban hanyut di Sungai Cimandiri, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

SUKABUMI – Upaya pencarian Didin (69) korban kecelakaan sungai yang hanyut di Sungai Cimandiri, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, oleh tim SAR gabungan belum membuahkan hasil pada Senin (29/11). Pencarian akan dilanjutkan kembali hari ini, Selasa (30/11).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Hendra Sudirman mengatakan, pencarian sudah dilakukan secara optimal dengan mengerahkan seluruh alat utama serta personil yang ada di lapangan. Namun sampai sore hari korban belum juga ditemukan.

Bacaan Lainnya

“Debit air yang masih tinggi hingga arus yang cukup deras menjadi kendala pencarian hari ini. Operasi SAR akan terus kita lakukan, hingga korban dapat kita temukan. Sementara malam ini akan kita lakukan pemantauan secara visual sedangkan penyisiran akan kita lanjutkan besok pagi,” ujar Hendra dalam keterangannya, Senin (29/11).

Ia menjelaskan, pencarian tim SAR gabungan dengan membagi area menjadi dua. Pada search and rescue unit (SRU) pertama melakukan pencarian menggunakan perahu karet dengan jarak 4 Kilometer dari lokasi kejadian. “Kemudian SRU kedua melakukan pencarian visual melalui jalur darat dengan jarak 2 KM dari lokasi kejadian,” jelasnya.

Sebelumnya, Didin tenggelam pada Minggu (28/11) lalu, di Sungai Cimandiri saat sedang mencari ikan di sungai tersebut. Dari keterangan saksi bernama Ade (50), melihat korban terseret arus, namun korban tidak berhasil ditolong dan hingga saat ini korban masih dalam pencarian tim SAR gabungan.

Adapun unsur tim SAR gabungan yang tergabung dalam pencarian hari ini, yaitu Pos SAR Sukabumi, Polres Sukabumi, Polsek Pelabuhanratu, Polair Sukabumi, Pemdes Citarik, Damkar Pelabuhanratu.

Selain itu, dari Satpol PP, Sarda, P2BK Kecamatan Pelabuhanratu, Karang Taruna, Rapi, MRI ACT Kabupaten Sukabumi, IEA Sukabumi, FAJI Sukabumi, CBP Sukabumi, Pramuka Peduli Kabupaten Sukabumi, SAR Khatulistiwa, Panthera, Rumah Zakat, Keluarga Korban, dan Masyarakat Setempat. (ris/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *