CIANJUR, RADARSUKABUMI.com – Dua buah ruko di Jalan Cianjur-Cibeber, tepatnya di Kampung Mayak Hilir RT02/05, Desa Mayak, Kecamatan Cibeber terbakar hebat, Kamis (4/2/2021). Dalam kebakaran itu, juga terjadi ledakan cukup keras.
Dari ledakan tersebut, diketahui bahwa salah satu ruko ternyata diduga digunakan sebagai gudang penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium. Dalam ruko tersebut didapati puluhan drum BBM.
Pandu, pemilik ruko sebelah yang ikut terbakar mengatakan, diduga kebakaran itu dipicu adanya korsleting listrik di ruko yang menjadi gudang penyimpanan BBM.
“Cepet kejadiannya. Langsung aja kebakar semua. Terus habis itu ada ledakan dari ruko yang paling ujung itu,” ungkapnya di lokasi, Kamis (4/2/2021).
Saat itu, ruko yang digunakan menyimpan BBM tengah kosong tidak ada yang menjaga. Sementara ruko miliknya miliknya digunakan untuk menyimpan gula.
“Kalau di ruko saya ada enam ton gula pasir. Semua habis,” sesalnya.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dari kebakaran dua ruko ini. Namun ditaksir kerugian materi mencapai ratusan juta rupiah.
Sementara, akibat kebakaran ini, jalan utama yang menghubungkan Cianjur dengan Cianjur selatan itu mengalami kemacetan sampai lima kilometer.
Api sendiri baru bisa dipadamkan setelah diterjunkan tujuh unit damkar dan tak kurang dari 60 petugas damkar yang berjibaku selama dua jam lamanya.
Ditemui di lokasi, Kapolsek Cibeber Kompol Bambang Kristiono mengatakan, sampai saat ini penyebab kebakaran masih sedang dalam penyelidikan.
“Untuk penyebab pasti sedang dalam penyelidikan,” ungkapnya.
Ketika ditanya terkait dugaan ruko yang diduga digunakan menyimpan BBM jenis premium ilegal, Bambang mengaku belum mengetahuinya.
“Kita belum paham dan belum mengetahui soal itu,” katanya. (PS/izo)
