SUKABUMI – Nenen, warga Kampung Manggis RT. 005/001 Desa Cimanggis, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi hanya bisa pasrah melihat rumah miliknya hanya menyisakan abu setelah diamuk Si Jago Merah. Saat kejadian sekitar pukul 05:00 WIB, Senin (17/5).
Nenen yang hidup sebatang kara tengah berada di rumah anaknya. Dugaan kuat, kebakaran terjadi karena konsleting listrik.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani mengungkapkan, kebakaran yang menghanguskan seluruh rumah milik warga Kampung Manggis RT. 005/001 Desa Cimanggis, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi diakibatkan oleh konsleting listrik.
“Kejadiannya sekitar pukul 05:00 WIB, saat terjadi kebakaran rumah dalam keadaan kosong ditinggal penghuninya,” jelas Anita kemarin.
Dari keterangan saksi dilokasi kejadian, api sudah membumbung tinggi saat saksi pulang dari masjid. Karena lokasi berada di pedesaan sehingga warga cukup kesulitan untuk melakukan evakuasi.
“Lokasinya di pedesaan, susah sinyal sehingga menyulitkan proses evakuasi, api dipadamkan oleh warga dengan peralatan sederhana,” sebutnya.
Dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa maupun luka, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 50 juta karena seluruh bangunan beserta isinya terbakar.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa maupun luka, karena saat kejadian pemilik rumah sedang berada di rumah anaknya, untuk sementara pemilik rumah dievakuasi kerumah anaknya,” terangnya.
Anita menghimbau, agar masyarakat dapat waspada, terutama selalu mengecek instalasi listrik dan harus sesuai dengan standar keamanan instalasi listrik.
“Kami menghimbau seluruh cek jaringan listrik secara berkala, gunakan juga instalasi yang standar untuk menghindari hal-hal yang tidak diharapkan,” pungkasnya. (upi/d)
