Covid-19 Membludak, Nakes Sukabumi Berguguran, Insentif Belum Cair

Tenaga Kesehatan-Sukabumi
Tenaga Kesehatan- (Nakes)

Di sisi lain, Masykur merasakan apa yang dirasakan perawat di lapangan yang berjibaku terus menerus dalam penanggulangan pasien Covid-19, baik di rumah sakit maupun di puskemas.

“Kita sedang diuji darma bakti kita, diuji bagaimana integritas kita, bagaimana dedikasi kita terhadap profesi yang kita cintai ini,” ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Sebagai Ketua DPD PPNI Kabupaten Sukabumi, dirinya pun selalu memompa semangat serta memberikan motivasi kepada perawat.

Termasuk stimulan berbentuk multivitamin dan APD. “Kami terus mengingatkan inilah resiko profesi yang harus kita tanggung bersama saat ini. Insya Allah semuanya berkomitmen terhadap janji profesi khususnya perawat,” ucap Masykur.

Masykur berpesan kepada tenaga kesehatan maupun perawat agar tetap semangat dan berpinsip 3A yaitu aman diri, aman pasien, dan aman lingkungan. Selain itu, agar tetap meningkatkan imunitas daya tahan tubuh dengan banyak hal yang sudah diketahui.

“Jadi sebelum aman diri, jangan dulu menangani pasien, sehingga ini adalah prinsip utama kita. Kalau misalnya kita masih belum yakin kita aman dengan APD dan daya tubuh kita, jangan coba-coba untuk menangani pasien,” lanjutnya.

Makan gizi seimbang, kosumsi multivitamin, kemuidan istirahat yang cukup, jangan stres, banyak minum air putih dua liter perhari minimal.

Yang tidak kalah penting, olah raga untuk memaintenance atau memelihara dan meningkatkan daya tahan tubuh kita. “Inysa Allah kita slalu diberikan kesehatan, kekutan dan perlindungan dari Allah SWT,” tutup Masykur.(bam/ris)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *