RADARSUKABUMI.com – Sungguh tragis apa yang dialami Mawar dan Melati (16, nama samaran). Kedua gadis kembar bersaudara ini menjadi korban pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh 17 pria di sebuah kampung, Kecamatan Tewah, Gunung Mas, Kalimantan Tengah pada Minggu (9/9/2018) lalu.
Aksi 17 remaja belegug itu terbongkar setelah keluarga korban melapor ke polisi, Kamis (13/9/2018).
Polisi sudah mengantongi 17 nama yang diduga sebagai pelaku persetubuhan. Dari jumlah tersebut, sudah ada tujuh pelaku yang diamankan. Mereka adalah PL (15), MR (15), RR (18), NP (14), LD (15), SP(16), dan DKN(15).
Saat ini mereka sudah diperiksa di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Gumas. “Masih ada belasan yang kami cari,” kata Kapolsek Tewah Ipda Priyo Mulyono, Jumat (14/9/2018).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Mawar dan Melati yang masih duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA) di perkosa di barak sudut kampung.
Pelaku merupakan teman korban. Para pelaku diduga berada di bawah pengaruh minuman keras.
