SUKABUMI – Flying fox danau Situgunung terletak di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Wahana flying fox ini membentang sepanjang 733 meter melewati danau Situ Gunung. Flying fox ini berada satu kawasan dengan Suspension Bridge atau jembatan gantung Situ Gunung.
Flying fox ini telah melalui serangkaian proses uji coba dengan beban yang berbeda-beda. Wisatawan tidak perlu khawatir tentang keamanan, karena flying fox ini menggunakan pengaman ganda berstandar internasional.
Ketika pengunjung menaiki flying fox, akan disuguhi dengan pemandangan danau yang dikelilingi pohon damar. Sensasi menyebrangi danau Situ Gunung dari ketinggian juga merupakan pengalaman yang tidak akan terlupakan.
Selain jembatan gantung terpanjang di Asia, area Situ Gunung di Sukabumi, Jawa Barat, juga dilengkapi flying fox sepanjang 753 meter.
Flying fox di area jembatan gantung yang membentang di atas Danau Situ Gunung ini baru beroperasi sembilan bulan sejak 2023.
“Tidak ada syarat khusus untuk naik flying fox. Memang ada yang kami larang yaitu ketika cuaca lagi buruk seperti hujan petir dan riwayat penyakit jantung.
Fasilitas flying fox ini dilengkapi pengaman ganda berstandar internasional dan sudah melewati uji coba berkali-kali.
Wisatawan akan memulai flying fox dari titik 100 meter dekat Pangrango Resto hingga menurun ke area Danau Situ Gunung.
Bisa lanjut wisata ke sekitar danau. Kalau mau langsung pulang, ada shuttle yang kami sediakan,” tutur Rustandi.
Tiket flying fox tersedia di loket dekat fasilitas tersebut, terpisah dengan loket utama di pintu masuk.
Biayanya tidak termasuk paket wisata Lembah Purba Situ Gunung. Oleh sebab itu, tiket flying fox dijual terpisah dengan harga mulai Rp 150ribu.
***