Pedagang Kolang-kaling Ketiban Berkah

LARIS MANIS: Mulyati (47), salah seorang pedagang kolang kaling di Pasar Ciwangi Kota Sukabumi.

CIKOLE,RADARSUKABUMI.com– Memasuki hari kedua bukan suci Ramadan 1440 Hijriyah, pedagang kolang-kaling di Kota Sukabumi mulai kebanjiran pembeli.

Bayangkan saja, dalam sehari rata-rata penjual kolang-kaling bisa menjual hingga 50 kilogram.

Bacaan Lainnya

Seperti halnya diakui Mulyati (47), salah seorang pedagang kolang kaling di Pasar Ciwangi, Kota Sukabumi.

Menurutnya, meningkatnya jumlah pembeli dirasakannya mulai dari sebelum Ramadan.

Saat ini, dalam setiap hari dirinya dapat menjual paling tidak 50 kilogram.

“Alhamdulillah pembeli cukup banyak, karena memang kolang-kaling ini sudah menjadi ciri khas untuk dijadikan makanan ataupun minuman jelang buka puasa, sehari saya bisa jula 50 kilogram,” akunya kepada Radar Sukabumi, kemarin (7/5).

Dalam setiap satu kilogramya, harga kolang kaling yang dijajakannya ini berbeda-beda.

Mulai dari harga Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu untuk setiap satu kilogramnya.

Perbedaan ini dilihat dari kualitas serta besaran kolang-kaling yang dijualnya.

“Saya jual mulai dari Rp 10 sampai 15 ribu untuk satu kilogramnya, yang beli macam-macam.

Kebanyakan sih yang jualan makanan dan minuman takjil,” sebutnya.

Di tempat yang sama, Imas (45) pembeli asal Kecamatan Kadudampit mengaku sudah menjadi rutinitas setiap Ramadan dirinya membuat makanan pembuka yang berbahan dari kolang-kaling.

Maka dari itu, ibu berhijab ini rela jauh-jauh ke Pasar Ciwangi untuk mendapatkan kolang-kaling yang bagus.

“Saya sudah biasa memang pak beli kolang-kaling, bisa dibuat berbagai macam minuman dan rujak serta cocok menjadi mimunan pembuka saat magrib tiba,” tukasnya.

(upi/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *