SUKABUMI — Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Yusuf ridwan menegaskan sudah saatnya santri di Kabupaten Sukabumi manggung untuk membesarkan dan membangun Kabupaten Sukabumi lebih religius. Munculnya pasangan Abu Bakar Sidik – Sirojudin di Pilkada 2020 merupakan sebuah jawaban serius tentang sebuah harapan yang selama ini ditunggu-tunggu kalangan ustd dan guru Madrasah Diniyah (MD).
“Saatnya santri manggung, beliau Kang Bakang (Abu Bakar red) sudah mendapatkan dukungan penuh dari beberapa ponpes dan tokoh agama. Saya lihat, saat ini kurang maksimal dalam mensejahterakan guru-guru MD, dan bahkan infrastruktur keagamaan yang oke akan lebih di okekan lagi ketika Abu Bakar-Siroj Manggung dan dipilih oleh Rakyat kabupaten Sukabumi, “jelas Yusuf kepada Radar Sukabumi, (07/09).
Bahkan menurut orang yang dikenal dengan sebutan Dapet ini melanjutkan bahwa untuk menunjang itu, pasangan ini siap mengangarkan Rp50 M untuk keagaman. Hal itu, dilakukan untuk mensukseskan keagamaan yang selama ini dinilai belum terlihat luar biasa. Menurutnya, dengan sudah manggungnya Abu Bakar-Siroj tentunya akan menjawab semua permasalahan yang dikeluhkan selama ini.
“Kita sepakat bahwa pasangan Abu Bakar-Siroj berkomitmen memajukan dari sektor keagamaan, kita akan data jumlah masjid dan ponpes sesuai dari kemenag untuk nantinya diberikan bantuan, “terangnya.
Tak hanya keagamaan, tentunya dengan hadirnya Sirojudin menjadi pasangan Abu Bakar akan menjadi sempurna pasangan tersebut. Pasalnya, dengan jiwa Siroj yang memiliki dunia sendiri dan memiliki komunikasi yang baik dengan segela usia semua bisa terpecahkan.
“Saya rasa kekurangan Kang Bakang, akan ditutupi oleh kang Siroj. Kaum tua dan kaum muda kita tampung dalam sebuah kebijakan yang berpihak. Ketika menang tentunya kebijakan akan berpihak, dan dijawab dengan sebuah kebijakan nyata, “jelasnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, pada bulan Oktober setelah penetapan calon. Pasangan ini akan melakukan konsolidasi dan sosialisasi ke internal bersama para relawan. Salah satu agendanya adalah melakukan silaturahmi kepada pondok-pondok pesantren yang ada di Kabupaten Sukabumi.
“Beliau, (kang Bakang red) Insya Allah maju didukung oleh para ulama dan santri yang ada di Kabupaten Sukabumi, mereka siap bergerak dengan penuh totalitas dengan gaya masing-masing, mulai dari wilayah utara Kabupaten Sukabumi hingga Selatan kita akan terjun langsung. Waktunya santri gawe, saatnya santri jadi pemimpin, “tukasnya. (hnd)
