Pemimpin Jangan Memikirkan Kepentingan ‘Sorangan’

SEORANG pemimpin kedepan harus yang benar-benar memikirkan kepentingan masyarakat banyak bukan kepentingan golongan dan pendukung ‘Sorangan’ (Sendiri red).

Saat ini, kondisi masih belum lepas dari masalah kronis yang membuat kemiskinan dan ketimpangan ekonomi sangat lebar. Apalagi kalau bukan kemiskinan, korupsi, hingga pengangguran.

Bacaan Lainnya

“Saat ini masalah yang kita hadapi pengangguran, kurangnya lapangan kerja, pabrik tutup, kemiskinan, kesenjangan sosial, korupsi, suap, pungli,”ungkap Saprudin (30) yang merupakan warga Kota Sukabumi

Pria yang sehari-hari bekerja sebagai tenaga pengajar di salah satu sekolah swasta ini, menambahkan jangan sampai kedepan pemimpin yang akan datang membuat masalah semakin runyam dari sekarang.

“Kepemimpinan dari RT sampai ke Walikota dan bahkan Gubernur yang kemudian ke Presiden harus menjadi satu kesatuan. Seorang pemimpin harus amanah, jangan memikirkan kepentingan dek we,”tambahnya.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, jangan sampai kedepan makin banyak masyarakat yang kehilangan kepercayaan terhadap pemerintah karena tindakan yang tidak adil dan bahkan korupsi, waktu dan anggaran.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *