KPU Waspadai ‘Penyusup’ Di PPK dan PPS

SUKABUMI— Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi mewaspadai adanya penyusup Partai Politik (Parpol) yang masuk mencalonkan diri sebagai Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS). Untuk mewaspadai itu, KPU Kota Sukabumi akan lebih teliti dan selektif dalam melakukan penjaringan. Bahkan tidak hanya mengandalkan tes tertulis dan wawancara saja tapi KPU akan meminta pendapat dari masayrakat mengenai calon yang nanti akan menjadi PPK.

“Untuk itu mata dan telinga kita tidak diam, kita akan mencari rekam jejak calon PKK tersebut kepada masyarakat. Kami inginkan PPK itu netralitas dan indepediensinya bisa dipertanggung jawabkan,” ujar Anggota Komisioner Divisi Sosialisasi, partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kota SUkabumi, Sri Utami saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin (17/10).

Bacaan Lainnya

Dalam mencari anggota PPK itu harus menguasai dan mengetahui ilmu pengetahuan yang luas apalagi terkait aturan UU Pemilu, PKPU dan UUD. Bukan hanya dibutuhkan kemampuan atau skill saja, tapi anggota PPK harus memiliki integritas dan netralitas. “Kalau tidak independen itu sangat riskan, makanya kita akan semaksimal mungkin dalam penjaringan ini,” jelasnya.

Untuk saat ini, KPU telah menjaring sebanyak 162 peserta calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Calon PPK itu sudah melewati tahapan verifikasi adminitrasi dan selanjutnya mengikuti tes tulis dan wawancara. “Alhamdulillah peserta calon PPK cukup membludak, yang tadinya kita prediksikan setiap kecamatan itu sekitar 10 orang tapi saat ini ada yang mencapai 20 hingga 30 orang,” ujarnya.

Dikatakan Sri Utami, banyaknya peserta calon PPK ini, tentunya KPU lebih leluasa dalam memilih anggota PPK yang berkualitas. Bahkan Usia dan jenjang pendidikannya pun cukup bervariatif. “Ia kita lihat saja nanti dalam tes selanjutnya. Banyak pilihan lebih bagus,” ujarnya,

Rencananya, untuk tes tulis itu akan dianggendakan pada 20 Oktober mendatang. Tempat kegiatannya akan diselenggaran di Kampus Politeknik Sukabumi di Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong. “Kita sudah melakukan survei tempat dan insya allah akan disana ( Kampus Politeknik Sukabumi red),” katanya.

Nantinya anggota PPK setiap kecamatan akan dipilih sebanyak lima orang dan untuk PPS sendiri tiga orang per kecamatan “Ya kami berharap bisa mendapatkan PPK yang memiliki integritas tinggi,” pungkasnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *