Amien Rais Bocorkan Nama Partai Baru, Mau Tahu?

RADARSUKABUMI.com – Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais disebut akan mendirikan partai baru yang akan dilaunching pada Desember 2020 mendatang.

Kabar itu dilontarkan loyalis Amien Rais, Agung Mozin.

Bacaan Lainnya

Hanya saja, nama partai baru itu hingga kini masih belum pasti dan masih terdapat sejumlah pilihan nama.

Akan tetapi, Partai PAN Reformasi disebut Agung menjadi kandidat terkuat yang bakal menjadi nama parpol baru itu.

Apalagi, nama itu terus menguat usai menjadi usulan melalui diskusi panjang.

“Setelah melalui diskusi yang panjang ternyata usulan yang menguat adalah nama Partai PAN Reformasi,” kata Agung kepada CNNIndonesia.com, Kamis (27/8/2020).

Hanya saja, mantan Ketua DPP PAN ini menjelaskan bahwa ‘PAN’ dalam nama itu tidak merujuk pada singkatan Partai Amana Nasional.

Bahkan, logo Partai PAN Reformasi juga disebutnya jauh berbeda dengan logo yang PAN yang kini dipimpin besan Amien Rais, Zulkifli Hasan.

Saat ini, kata Agung, logo partai baru itu tengah dibuat oleh sosok yang dulu membuat logo PAN, yakni Joko Santoso Handipaningrat.

Kendati demikian, keputusan nama dan logo partai baru dimaksud masih akan diputuskan secara resmi dan dilakukan di waktu yang tepat.

“Hal ini akan diputuskan pada waktu yang tepat, jika tidak ada perubahan usulan dari semua stakeholder,” ungkap dia.

Sementara, Sekjen PAN, Eddy Soeparno tak yakin Amien Rais akan benar-benar membuat partai baru.

Sebab, Amien Rais merupakan tokoh panutan seluruh kader PAN yang telah memberikan legacy atau warisan kepada partai berlambang matahari putih itu.

Bahkan, anak buah Zulkifli Hasan ini meyakini, Amien Rais tidak akan meninggalkan PAN karena sangat mencintai seluruh kadernya.

Sebaliknya, seluruh kader PAN juga sangat mencintai mantan Ketua MPR RI itu.

“Saya masih berpandangan bahwa Pak Amien cinta pada PAN, cinta pada kader-kadernya, sehingga satu-satunya partai yang ada di hati Pak Amien adalah PAN,” ujar Eddy kepada RMOL, Kamis (27/8).

Menurut Eddy, isu yang belakangan santer soal rencana Amien Rais membentuk partai baru tidak akan pernah terjadi.

Ia meyakini Amien Rais pasti mempertimbangkan rasa cintanya kepada PAN dan kader-kadernya.

“Saya melihat Pak Amien itu sebagai pendiri memiliki kecintaan terhadap PAN.”

“Sehingga dalam kondisi saat ini, saya rasa apa pun yang dilakukan oleh Pak Amien itu tentu mempertimbangkan legacy beliau, kecintaan beliau, terhadap PAN dan kader-kadernya,” pungkasnya.

(ruh/pojoksatu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *