Skuad Rusia tampaknya punya mental baja. Meski harus bermain dengan 10 orang sejak menit 36, Sbornaya tak menurunkan upaya mereka untuk bisa mencetak gol. Tekanan demi tekanan terus dilakukan pasukan Stanislav Cherchesov.
Namun hingga memasuki pertengahan babak kedua, serangan yang dibangun Rusia tak jua menghasilkan peluang emas. Bahkan tendangan ke gawang pun belum mampu mereka hasilkan.
Setiap serangan yang dirancang Rusia kerap terhenti sebelum memasuki area kotak penalti Uruguay. Penampilan trio Godin, Coates, Caceres benar-benar solid dan sulit ditembus penyerang Rusia. Ditambah dengan dukungan dua wing back yang rela naik turun demi mengawal pertahanan maupun membantu serangan.
Kalaupun ada serangan Rusia yang mampu menembus kotak penalti Uruguay, tetap belum memberikan ancaman berarti. Penyelesaian akhir yang buruk menjadi faktor utama Rusia kesulitan mencetak gol ke gawang Uruguay.
Uruguay bukan tanpa peluang. Mereka tetap berusaha menambah keunggulan yang sudah diraih di babak pertama. Serangan pun dilancarkan dari sisi kanan maupun kiri pertahanan tuan rumah. Namun belum memberikan ancaman kembali bagi gawang Rusia.
Seperti sebuah serangan balik yang sempat dilakukan duet Cavani-Suarez. Cavani yang mendapat umpan di tengah lapangan langsung melakukan solo run diikuti Suarez di sisi kirinya.
Bola sempat dikirim ke Suarez dan kemudian diumpan balik kepada Cavani. Sayang, Cavani seperti kehilangan kecepatannya untuk menyambut umpan matang Suarez. Uruguay pun batal menambah gol di laga ini.
Menit 83, Rodriguez sempat melakukan tembakan keras ke arah gawang Rusia. Akinfeev masih bisa memblok dan hanya menghasilkan tendangan sudut. Kembali, La Celeste gagal menambah gol melalui kesempatan ini.
Di menit akhir waktu normal, Cavani akhirnya bisa pecah telor. Sebuah tendangan sudut yang didapat Uruguay disambut dengan sebuah sundulan terarah oleh Diego Godin. Sundulan ini sempat ditepis Akinfeev. Namun, Cavani berada di posisi dan waktu yang tepat. Tendangan kaki kirinya mengakhiri paceklik striker Paris Saint-Germain ini di Piala Dunia 2018.
Ini menjadi gol penutup Uruguay dalam laga di Stadion Samara Arena. Tiga gol Uruguay sukses membuat Rusia dibikin malu di hadapan publik sendiri. Sekaligus memastikan Uruguay lolos ke babak 16 besar dengan status juara Grup A.
Uruguay 3-0 Rusia
(Suarez 10′, Cheryshev 23′-og, Cavani 90′)
Susunan Pemain
Uruguay (3-5-2): 1-Muslera; 19-Coates, 3-Godin, 22-Caceres; 17-Laxalt, 8-Nandez (7-C Rodriguez 72′), 14-Torreira, 6-Bentancur (10-Arrascaeta 63′), 15-Vecino; 9-Suarez, 21-Cavani (18-Gomez 90+3′)
Pelatih: Oscar Tabarez
Rusia (4-2-3-1): 1-Akinfeev; 23-Smolnikov, 3-Kutepov, 4-Ignashevich, 13-Kurdjasov; 19-Samedov, 8-Gazinskiy (7-Kuziaev 46′), 15-Miranchuk (10-Smolov 60′), 11-Zobnin, 6-Cheryshev (2-Fernandes 38′); 22-Dzyuba
Pelatih: Stanislav Cherchesov
Wasit: Malang Diedhiou (Senegal)
(adw/JPC)
