MOSKWA – Klub raksasa Rusia, Lokomotiv Moskow mengungkapkan jika mereka hampir mendapatkan Neymar pada 2008 silam.
Namun, Lokomotiv Moskow urung menandatangani Neymar yang kala itu masih bermain untuk tim junior Santos karena menurut mereka harganya terlalu mahal, yakni EUR 10 juta atau setara Rp167 miliar.
Dilansir Diario AS, Lokomotiv saat itu terpikat oleh penampilan Neymar dan menggagas untuk membawanya ke Moskow.
“Namun saat itu kami memikirkan apakah layak membeli Neymar atau tidak,” kata mantan Presiden Lokomotiv Moskow, Nikolai Naumov kepada Sport-Express.
“Kami ingin membelinya. Pengintai kami mengawasi orang Brazil itu. Namun ada keraguan yang cukup besar, pertama, dia terlalu muda. Kedua, tidak jelas bagaimana dia beradaptasi dengan Rusia. Jadi, kami memutuskan untuk tidak mendapatkannya” kenang Naumov.