Menelisik Indonesia Vs Thailand, Harap-harap Cemas untuk Rebut Emas

Bertemu lagi Shin Tae-yong kontra Mano Polking.
Bertemu lagi Shin Tae-yong kontra Mano Polking. Kali ini di babak semi final Sea Games 2021 di Vietnam, Kamis 19 Mei 2022.  (Foto : Instagram/@ligaindonesia)

Kini Shin Tae-yong tak peduli dengan keberhasilannya yang hanya sebatas SEA Games. Baginya, kemenangan ini sama pentingnya dengan laga Korea Selatan vs Jerman di Piala Dunia 2018.

Bacaan Lainnya

Kala itu, Pasukan Negeri Gingseng menang dengan skor 2-0. Kemenangan ini memang tak berarti apa pun, karena mereka gagal lolos ke babak 16 besar. Namun, ia menorehkan catatan manis dengan mampu mengalahkan salah satu raksasa sepakbola dunia.

”Sebagai pelatih, saya selalu mencoba membantu tim bermain baik di setiap pertandingan, tak peduli turnamen apa yang dihadapi,” ujar Shin Tae-yong saat konferensi pers setelah pertandingan dilansir dari Zingnews.

Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong saat jumpa pers usai laga menghadapi Vietnam Grup A SEA Games 2021 di Stasion Viet Tri, Jumat 6 Mei 2022.-PSSI -Disway.id

Kenangan berhasil mengalahkan Jerman tak pernah bisa dilupakan oleh sang pelatih. Apalagi, kemenangan itu membuat Jerman gagal lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2018.

”Ketika saya memimpin tim Korea mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018, saya memiliki kenangan yang penting, karena saya tahu saya bisa melakukannya. Saya tak pernah mengalami momen seperti itu lagi dalam hidup,” lanjutnya.

”Hari ini, dengan kemenangan ini membawa Indonesia U-23 lolos ke semifinal. Saya sangat senang,” tutup sang pelatih.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *