Tim Putri Jepang Juara Asia Beregu 2018

Tim bulu tangkis putri Jepang keluar sebagai jawara Kejuaraan Asia Beregu 2018 usai menundukkan Tiongkok, Minggu (11/2).

Kemenangan ini sekaligus menjadi balas dendam manis tim putri Jepang atas Tiongkok yang mengalahkan mereka di Kejuaraan Asia Beregu 2016 silam.

Bacaan Lainnya

Dua tahun lalu, Negeri Matahari Terbit gagal naik ke podium tertinggi setelah dijegal Tiongkok dengan skor tipis 2-3.

Tahun ini, kekalahan itu dibayar lunas. Jepang, yang turun dengan formasi terbaik mereka, sukses membuat Negeri Tirai Bambu tak berkutik. Mereka menang telak 3-0.

Akane Yamaguchi membuka kemenangan Jepang dengan menundukkan Chen Yufei 21-16,12-21, dan 21-14.

Tidak ikutnya dua pasangan terbaik Tiongkok, Chen Qingchen/Jia Yifan dan Yu Xiaohan/Huang Yaqiong, membuat wakil ganda yang dimainkan tidak bisa berbuat banyak melawan Jepang yang menurunkan pasangan nomor wahid mereka, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi di partai kedua.

Pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016 itu langsung memperbesar keunggulan menjadi 2-0 setelah menghempaskan Du Yue/Li Yinhui 21-13 dan 21-16.

Juara dunia tahun 2017, Nozomi Okuhara akhirnya menyempurnakan kemenangan tanpa balas negaranya. Walau belum kembali ke performa awal karena baru pulih dari cedera pinggang, Nozomi berhasil menundukkan He Bingjiao dengan skor 19-21, 21-16, dan 21-10.

Di atas kertas, kemenangan Jepang memang sudah dapat diprediksi. Harus diakui, tim putri mereka memiliki komposisi yang paling meyakinkan diantara negara-negara lainnya.

Akane dan Nozomi merupakan dua pemain yang kini bertengger di ranking 10 besar dunia. Akane bercokol di ranking 2, sementara Nozomi di urutan 7.

Kekuatan nomor putri Jepang juga sangat terlihat di sektor ganda. Selain Misaki/Ayaka yang kini berada di ranking 2 dunia, Jepang masih punya dua pasangan tangguh lain, yakni Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (ranking 4), dan Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto (ranking 6).

Dari fase grup hingga babak final, mereka cuma kalah satu pertandingan saat bertemu India di penyisihan grup Y. Kala itu, Akane harus menyerah di tangan Pusarla Venkata Sindhu di partai pertama, sebelum empat sisa pertandingan lain dimenangkan oleh para kompatriotnya.

Indonesia adalah salah satu negara yangjuga jadi korban bulan-bulanan Jepang. Sama seperti Tiongkok, Fitriani dan kawan-kawannya juga dipukul mundur 0-3.

(kar/JPC)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *