“Ciri khas penyakit ini dapat dilihat dari munculnya lepuh di kulit bagian hidung, lidah, bibir, dalam rongga mulut baik di gusi langit-langit maupun pipi bagian dalam, sela kuku, dan lingkaran kuku, serta di puting susu hewan betina,” terangnya.
Wiku menambahkan, bahwa setelah kulit melepuh hewan menjadi lemas dan enggan bergerak atau makan. Ia juga menyebutkan tanda-tanda lain pada hewan terinfeksi PMK yaitu demam dan depresi.
“Tanda klinis lain yang sering ditemukan yaitu demam sekitar 40 derajat celsius kemudian depresi diperselivasi atau keluar air liur secara berlebihan kemudian terjadi penurunan nafsu makan berat badan dan produksi susu serta hambatan pertumbuhan,” jelasnya.(*)