Viral! Video Personil Brimob Datangi Rumah Pemenangan Ganjar Pranowo, Begini Kata Kabid Humas PMJ

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko

JAKARTA – Sempat viral di sebuah akun media sosial (Medsos) Twitter yang memperlihatkan video adanya sejumlah anggota Brimob yang dinarasikan mendatangi rumah pemenangan Ganjar Pranowo (GP) di Jakarta Pusat.

Dalam unggahan video tersebut, sejumlah anggota Brimob bersama dengan kendaran taktisnya terlihat menepi di pinggir jalan dekat rumah relawan.

Bacaan Lainnya

“Rumah relawan GP di Jalan HOS Cokroaminoto Menteng, Jak-Pus didatangi anggota Brimob 8-10 org. kenapa sampai segininya,” tulis komentar di Twitter tersebut.

“Apa karena ada anak Presiden yang ikut Pilpres ? Sedangkan dekat-dekat situ ada rumah relawan PS-GRR aja gak didatengin, kita udah kayak teroris aja,” tulis di unggahan video itu.

Terkait hal tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya (PMJ) Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, bahwa peristiwa terjadi pada Selasa (14/11/2023) kemarin.

Namun ia membantah, hal itu bukan menyasar rumah relawan melainkan bagian dari Operasi Mantap Brata Jaya terkait pengamanan menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“Kemarin ada kegiatan yang sifatnya bagian daripada operasi Mantap Brata 2024 terkait dengan tahapan-tahapan pengamanan Pemilu,” tegasnya.

Tujuannya, lanjut dia, adalah untuk menciptakan, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, dalam rangka/menjelang Pemilu 2024, terang Trunoyudo, kepada awak media, Rabu (15/11/2023).

Menurutnya, patroli dari Korps Brimob yang mana tepatnya dari pasukan reaksi cepat itu untuk memelihara dan meningkatkan keamanan jelang pelaksanaan Pemilu 2024.

“Dalam hal ini Korps Brimob melakukan patroli, tentunya Polda Metro Jaya juga melakukan patroli-patroli, baik itu secara satuan fungsi kerja, gabungan atau skala besar juga dengan beberapa stakeholder terkait,” tuturnya.

Adapun mengenai video yang beredar menjadi bahan evaluasi dikarenakan menimbulkan kesalahpahaman. Trunoyudo juga mengucapkan terima kasih atas masukan yang ada, namun mengenai hal itu dikatakannya hanya patroli biasa keamanan di wilayah Jakarta.

“Ini dalam rangka untuk memelihara dan meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat pada saat khususnya pesta demokrasi, pesta rakyat, tentu kita harus jaga bersama dan bersama-sama stakeholder,” tandasnya.

“Bersama seluruh elemen, kita sudah melakukan kegiatan-kegiatan, silaturahim, komunikasi secara menyeluruh,” ujarnya menambahkan. (Ron)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *