JAKARTA — Program siaran televisi analog akan mengalami kiamat atau Analog Switch Off/ASO mulai besok, Rabu 2 November 2022 di Jabodetabek. Kiamat televisi analog akan dilakukan secara serentak di semua kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.
Penonaktifan program siaran televisi analog ini berdampak hingga 222 Kabupaten/Kota. “Ada 222 Kabupaten/Kota yang total Analog Switch Off,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate saat konferensi pers di Jakarta, Senin 24 Oktober 2022.
Sebelumnya Johnny sempat memberikan data terdapat 173 Kabupaten/Kota non-teresterial service alias tanpa layanan TV teresterial, telah lebih dulu switch off. Tak terkecuali lima kawasan Jabodetabek, kata Johnny, semua tayangan televisi analog akan switch off pada November 2022. “Akan dilaksanakan analog switch off pada bulan November 2022,” tambahnya.
“Masih terdapat 292 Kabupaten/Kota yang akan kita lakukan analog switch off sesuai kesiapan-kesiapan wilayah,” bebernya.
Johnny mengklaim bahwa pemerintah dan Asosiasi Televisi Swasta Indonesia (ATVSI) telah menyalurkan Set Top Box secara gratis kepada 479 ribu keluarga miskin di Jabodetabek. Ia mengatakan, sebaran tersebut sudah mencapai 98,44 persen, dengan rincian 359/617 STB telah dibagikan atau 76 persen.
Sementara 24 persen sisanya datang dari pihak ATVSI. “Dengan demikian kita harapkan pelaksanaan analog switch off pada 2 November 2022 di wilayah Jabodetabek bisa berjalan dengan baik,” aku Johnny.
Johnny juga mengatakan, pemerintah juga telah menyiapkan posko untuk keluarga miskin yang belum mendapatkan STB secara gratis. “Apabila nanti ternyata ada televisi masyarakat yang belum bisa menerima siaran digital oleh karena belum tersedia set top box bagi keluarga miskin, maka Kementerian Kominfo akan melayani sedapat mungkin,” jelasnya.
Posko itu berupa layanan informasi dan penyediaan STB gratis via nomor telepon 159 atau WhatsApp di nomor 08118202208. Jika tidak bisa, Anda bisa mengakses situs https://siarandigital.kominfo.go.id/
“Jadi dari sisi infrastruktur secara nasional sudah siap, namun dari sisi distribusi set top box yang masih harus kita sempurnakan,” tandas Menkominfo.
Sementara itu, ketersedian set top box di pasaran berdasarkan pantauan Disway.id cukup beragam. Beberapa merek tak asing juga sudah menyediakan dan menjualnya, yakni Sharp dan Advance.
Harga yang dijajakan pun beragam. Harga termurah set top box mulai Rp 162.000 dan yang paling mahal Rp 294.900.
Berikut Daftar Harga Set Top Box:
Goldsat Revo DVB STB: Rp 162.000
Matrix STB DVB T2: Rp Rp 256.000
