Termasuk Pantai Sukabumi, Masyarakat Diimbau Waspada Gelombang Tinggi Saat Ngabuburit

Sejumlah wisatawan bermain air di Pantai Cemoro Sewu, Desa Jetis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap
Sejumlah wisatawan bermain air di Pantai Cemoro Sewu, Desa Jetis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap

SUKABUMI — Termasuk Pantai Sukabumi, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap gelombang tinggi saat ngabuburit di pantai selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya wilayah pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas.

Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo di Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu, mengatakan imbauan tersebut diberikan karena tinggi gelombang 2,5-4 meter yang masuk kategori tinggi berpotensi terjadi di Samudra Hindia selatan Jawa Barat hingga Daerah Istimewa Yogyakarta.

Bacaan Lainnya

“Saat ini, tinggi gelombang di wilayah pantai atau perairan selatan Jabar hingga DIY memang diprakirakan berkisar 1,25-2,5 meter atau masuk kategori sedang, namun di Samudra Hindia selatan Jabar hingga DIY berpotensi mencapai 2,5-4 meter,” katanya.

Terkait dengan hal itu, dia mengatakan pihaknya telah mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di Samudra Hindia selatan Jabar, Samudra Hindia selatan Jateng, dan Samudra Hindia selatan DIY yang berlaku hingga Minggu (31/3) serta akan segera diperbarui jika ada perkembangan lebih lanjut.

Menurut dia, potensi terjadinya gelombang tinggi itu dipicu oleh pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan yang umumnya bergerak dari tenggara-selatan dengan kecepatan berkisar 4-20 knot.

“Oleh karena itu, bagi masyarakat yang memanfaatkan waktu menunggu berbuka puasa atau ngabuburit dengan mengunjungi pantai selatan Jabar, pantai selatan Jateng, maupun pantai selatan DIY terutama wilayah pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas atau Samudra Hindia diimbau untuk waspada terhadap kemungkinan gelombang tinggi menjangkau wilayah itu,” katanya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *