“Pilihannya memasukkan 20 persen anggaran negara untuk pendidikan agar masyarakat Indonesia menikmati pendidikan dan memiliki daya saing sehingga tidak tertinggal. Sekaya apapun sumber daya kita kalau masyarakat kita belum pintar, SDM kita belum unggul, pasti ada orang lain yang memintari kita,” katanya.
Karena itu, kata Gus Jazil, tantangan bangsa kedepan adalah bagaimana bisa mengelola kekayaan alam yang luar biasa ini. “Salah satu solusinya adalah dengan menyiapkan SDM unggul,” pungkas Gus Jazil.