RADARSUKABUMI.com – Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menghadiri acara peringatan Hari Buruh Internasional yang diselenggarakan oleh Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), di gedung Tennis Indoor, Jakarta, Rabu (1/5). Dalam orasinya, mantan Danjen Kopassus itu menyampaikan tiga pantun terkait kondisi bangsa belakangan ini.
Sebelum berpantun, Prabowo menyatakan bahwa buruh merupakan tulang punggung dari perekonomian nasional. Bersama profesi lainnya, imbuh dia, buruh telah menghasilkan produk untuk bangsa dan negara.
“Kalian mengeluarkan tenaga, keringet, energi, untuk menghidupi keluargamu setiap hari. Karena itu, kau pantas kita sebut tulang punggung bangsa Indonesia,” kata Prabowo.
Eks Pangkostrad TNI AD itu juga kembali mengkritik sikap elite Indonesia yang dinilai kerap memanfaatkan jabatan untuk memperkaya diri sendiri. Kaum elite tersebut, disebut Prabowo, sebagai penghianat bangsa.
“Kalau jadi kaya karena mencuri dari rakyat, mengakali rakyat, menipu, dan mengemplang dari bank milik rakyat, itu namanya berkhianat pada bangsa dan rakyat,” tuturnya.
Di sela-sela orasi tersebut, Prabowo lantas menyampaikan tiga bait pantun di hadapan ribuan buruh yang menghadiri kegiatan tersebut. Tiga pantun ini berisikan satire terhadap masalah bangsa belakangan ini.
Berikut tiga pantun yang disampaikan oleh Prabowo:
- Di sini gunung, di sana gunung, di tengah Pulau Bali. Saudara jangan pernah bingung yang pasti menang Prabowo – Sandiaga
- Satu dua Cempaka Biru, tiga empat dalam jambangan, percayalah yang bela kebenaran, dia yang akan dapat kemenangan
- Rawe-rawe rantas, malang-malang putung. Mereka yang curang, akhlaknya seperti lutung