Luhut Sebut Bakal Bangun Pabrik Vaksin di Indonesia, PKS Diingatkan Soal Inpres 6/2016

Kurniasih Mufidayati
Anggota Komisi IX DPR RI, Kurniasih Mufidayati/Net

JAKARTA — Rencana pihak China untuk membangun pabrik vaksin di Indonesia jangan sampai menyingkirkan industri vaksin di dalam negeri. Terlebih vaksin Merah Putih dijadwalkan bakal mulai diproduksi pada April-Mei 2022.

Sementara, menurut Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, pabrik vaksin China tersebut rencananya akan beroperasi pada April 2022.

Bacaan Lainnya

Menyikapi hal tersebut, anggota Komisi IX DPR RI, Kurniasih Mufidayati, mengingatkan rencana pembangunan pabrik vaksin Chin adi Indonesia tidak mengalahkan prioritas industri vaksin dalam negeri.

“Jangan sampai semangat kemandirian vaksin lewat vaksin Merah Putih dikalahkan agenda investasi dari luar negeri. Semangat berdikari atas vaksin, obat-obatan dalam negeri, disebut menjadi prioritas oleh Presiden Joko Widodo,” ujar Mufida dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (8/9).

Mufida pun mengingatkan Luhut, Presiden Jokowi telah mengeluarkan Inpres No 6 Tahun 2016 tentang Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Kesehatan. Semangat dari Inpres ini adalah prioritas dalam pengembangan industri farmasi dan alat kesehatan termasuk vaksin dari dalam negeri.

“Ingat, yang ada hanya visi misi Presiden, tidak ada visi misi menteri. Sebab itu, semangat berdikari industri farmasi dalam negeri harus didahulukan,” tegas politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *