“(Permintaan pelaku) disetujui korban, saat kaki dan tangan terikat, pelaku langsung berbicara dengan korban bahwa sebenarnya pelaku membohonginya,” ujar Panji.
Setelahnya Rudolf bertanya soal kedekatan Icha dengan H, dari situ muncul perdebatan cukup keras di antara keduanya. Bahkan Rudolf diketahui sempat menampar wajah korban, tetapi Icha masih berupaya untuk melawan sang pelaku.
“Di situ, korban bertanya lagi kamu ada di kubu mana, saya atau H? Dijawab korban, ada di bagian kamu,” papar Indrawienny Panjiyoga.
“Selanjutnya pelaku berbicara dan meminta korban membantunya menghabisi nyawa H dengan cara memberikan sejumlah uang,” tambahnya.(*)